Apa Itu Malam Satu Suro? Ini Sejarah dan Asal Usulnya

- 17 Juli 2023, 20:21 WIB
Apa Itu Malam Satu Suro? Ini Sejarah dan Asal Usulnya.
Apa Itu Malam Satu Suro? Ini Sejarah dan Asal Usulnya. /

Pedoman Tangerang - Bulan Muharram atau bulan Suro mempunyai makna tersendiri bagi masyarakat karena berkaitan dengan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Kota Mekkah ke Kota Madinah.

Berdasarkan perhitungan kalender Masehi, 1 Muharram 1445 jatuh pada hari Rabu tanggal 19 Juli 2023, bertepatan 1 Legi bulan Suro 1957 dalam perhitungan penanggalan Jawa.

Malam 1 Suro pada tahun 2023 ini akan tiba seiring tenggelamnya matahari di ufuk barat pada hari terakhir bulan Dzulhijjah 1444 Hijriah.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Kuliner Malam di Semarang yang Hits, Cozy dan Tentunya Ramah di Kantong

Lantas apa sih Malam 1 Suro Itu dan bagaimana sejarah dan asal usulnya?

Bulan Suro adalah bulan pertama dalam kalender Jawa. Dalam kebudayaan orang Jawa, Suro merupakan sebuah bulan sakral.

Tradisi masyarakat Jawa yang bertepatan dengan Tahun baru Islam 1 Muharam ini dirayakan dengan berbagai macam acara.

Baca Juga: Contoh Game Ice Breaking MPLS 2023 yang Seru dan Mudah, Yuk Cek di sini

Sejarah dan Asal Usul 1 Suro

situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud RI), satu Suro adalah awal bulan pertama Tahun Baru Jawa di bulan Suro yang penanggalannya mengacu pada kalender Jawa.

Dikutip dari situs Kementerian Agama RI, bulan Suro dianggap oleh masyarakat suku Jawa sebagai bulan yang sakral. Peringatan malam satu Suro ini juga bertepatan dengan dengan 1 Muharram yang merupakan Tahun Baru Islam.

Malam satu Suro diperingati pada malam hari setelah waktu maghrib sebelum tanggal satu Suro. Pada kalender Jawa, pergantian hari dimulai pada saat terbenamnya matahari pada hari sebelumnya, bukan pada tengah malam seperti pergantian hari dalam kalender masehi.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata di Semarang yang Hits, Cozy dan Instagramable

Istilah Suro juga berasal dari bahasa Arab, yaitu Asyura yang berarti sepuluh. Malam satu Suro yang bertepatan dengan 1 Muharram tahun 2023 jatuh pada hari Rabu, tanggal 19 Juli 2023.

Tradisi malam satu Suro bermula saat zaman Sultan Agung, di mana masyarakat mengikuti sistem penanggalan tahun Saka yang diwariskan dari tradisi Hindu, sedangkan Kesultanan Mataram Islam sudah menggunakan sistem kalender Hijriah (Islam).

Berawal dari keinginan memperluas ajaran Islam di Tanah Jawa, Sultan Agung berinisiatif memadukan kalender Saka dengan kalender Hijriah menjadi kalender Jawa. Malam satu Suro dimulai sejak Jumat Legi bulan Jumadil akhir tahun 1555 Saka atau 8 Juli 1633 Masehi.

Selain itu, Sultan Agung juga ingin menyatukan Pulau Jawa dan dia tidak ingin rakyatnya terpecah belah karena perbedaan keyakinan agama. Sultan Agung juga ingin menyatukan kelompok santri dan abangan. Lalu, setiap hari Jumat legi, dilakukan laporan pemerintahan setempat sambil pengajian oleh para penghulu kabupaten, ziarah kubur dan haul ke makam Ampel dan Giri.

Maka dari itu, 1 Muharram atau malam satu Suro Jawa dimulai pada hari Jumat legi juga ikut dikeramatkan.

Untuk mendapatkan informasi ter-uptodate dari Pedoman Tangerang silahkan klik "Google News".***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah