Terpantau para supporter saling pukul satu sama lain dengan berbagai benda yang mereka bawa. Para petugas keamanan pun kerepotan untuk mengatasi kericuhan tersebut.
Dari konfrensi pers yang dilakukan kapolda Jatim, pada minggu pagi, 2 Oktober 2022.
Telah dikonfirmasi total korban meninggal sebanyak 127 orang, dan korban perawatan berjumlah 180 orang.
Para korban saat ini sedang melakukan perawatan diseluruh rumah sakit yang tersebar di kota Malang.
Itulah kronologi terjadinya kerusuhan antara Arema FC vs Persebaya, yang menelan ratusan korban jiwa.***