Network
Pedoman Tangerang - Kasus penganiayaan yang dilakukan seorang Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) terhadap Pacarnya, mendapat perhatian dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Bahkan Anies meminta oknum petugas PPSU itu segera dipecat.
“Tindakan yang diberikan dari Pemprov tentu adalah pemecatan, karena ini tindakan yang tidak boleh ada di lingkungan Pemprov, di organisasi, atau di manapun di Jakarta tentunya,” kata Riza di Balai Kota Jakarta, Selasa , 9 Agustus 2022.
Riza menegaskan aksi penganiayaan petugas tersebut tak dapat ditoleransi. Ia mengatakan bahwa Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) sudah mendampingi korban.
Dalam kesempatan itu, Riza juga langsung menghubungi Lurah Rawa Barat untuk memastikan petugas dipecat. Seperti diketahui, pelaku merupakan petugas PPSU dari Kelurahan Rawa Barat.
“Yang bersangkutan nanti sesuai dengan mekanisme diberi sanksi di antaranya pemecatan ya pak. Nanti kita lakukan evaluasi bagi yang lain, kita evaluasi semuanya,” ujar Riza saat menelepon Lurah Rawat Barat.
Pada video amatir yang direkam warga dari dalam mobil, terlihat seorang pria diduga petugas kebersihan berdiri, nampak juga seorang wanita tak diduga, Tiba-tiba pria tersebut menendang kepala wanita menggunakan lututnya lalu dia menghampiri motornya.
Tak lama, pria tersebut diduga dalam kondisi emosi menabrakan motornya kepada wanita tersebut.
Pada caption unggahannya tertulis keterangan sebagai berikut :
Atas consent dari Yustina Eny membantu memviralkan kasus KDRT oleh pasukan orange di Kemang Dalam.”dilansir dari akun medsos @mtwahyuni.***
