Kebijakan Gubernur NTT Untuk Pelajar SMA dan SMK Agar masuk 200 Terbaik Nasional, Simak Di Sini

- 1 Maret 2023, 08:00 WIB
Gubernur NTT VBL resmikan Gedung Kantor PT Kawasan Industri Bolok
Gubernur NTT VBL resmikan Gedung Kantor PT Kawasan Industri Bolok /Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT/

Sementara itu, Kadis( Kepala Dinas) P&K NTT, Linus Lusi mengatakan kebijakan Gubernur NTT langsung ditindaklanjuti oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayan NTT.

"Program ini sudah berjalan hari ini, Senin (27Februari 2023), diawali di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 6 Kupang," katanya.

"Dimana kami ingin menata wajah baru pendidikan di NTT melalui program ini yakni dengan kedisiplinan, habitat dalam belajar baru serta program baru," tambahnya.

la juga mengapresiasi atas kesadaran individu, Bukan masyarakat yang anaknya sekolah. "Sebagai pembanding di SMAN 6 yang terletak di pinggiran Kota Kupang telah menerapkannya hari ini," ucapnya.

Diketahui program ini merupakan langkah inovasi dalam percepatan pembaharuan pendidikan dengan target pembinaan watak, karakter serta penanaman nilai-nilai akademik serta sosial tumbuh dan berkembang pada ekosistem persekolahan di pagi hari.

Baca Juga: Sadis! Model Cantik Hong Kong Abby Choi Tewas Dimutilasi dan Dijadikan Sup

"Keputusan yang telah diambil atas berbagai pertimbangan yakni;kedisiplinan, mutu pendidikan akademik maupun non akademik serta pertimbangan dari aspek astronomi. Berdasarkan pertimbangan ini, maka kami putuskan bersama kepala sekolah se-Kota Kupang untuk masuk sekolah jam 5 pagi," ujarnya.

"Untuk itu saya kira siswa-siswi dalam masanya dengan aspek psikologi, mereka senang, serta pada masa pertumbuhan mereka dilatih untuk bangun pagi dan belajar," sambungnya.

Kebijakan ini baru pertama kali di Indonesia yakni di Provinsi NTT. Dimana digagas oleh Gubernur NTT dengan pertemuan resmi dengan semua kepala sekolah SMA di Kota Kupang.

"Seluruh sekolah setuju atas kebijakan ini dan siap dilaksanakan. Walaupun kebijakan itu masih disampaikan secara lisan, namun langsung menimbulkan reaksi di masyarakat," tandas Kadis.

Halaman:

Editor: Abdul Majid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah