Network
Pedoman Tangerang – Kementerian Agama dan Skilvul memberikan beasiswa pelatihan koding bagi guru dan siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA). Kerja sama ini dikemas dalam program Madrasah BisaNgoding.
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan Kementerian Agama, Isom Yusqi mengatakan, pelatihan koding dimaksudkan sebagai upaya meningkatkan kompetensi serta literasi digital.
“Kemenag gandeng Skilvul untuk beri pelatihan gratis kepada Guru dan siswa madrasah,” katanya dalam keterangan pers.
Baca Juga: Semoga Tak Cidera! Iriana Jokowi Terpeleset Saat Turun Tangga Pesawat, Begini Kondisinya
Menurutnya, transformasi digital yang menjadi salah satu program prioritas Menag Yaqut Cholil Qoumas, harus disiapkan sampai level madrasah.
Selain pendidikan agama, madrasah dituntut mampu memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan siswa sesuai perkembangan zamannya.
Program ini, lanjut Isom, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital yang akan memampukan para siswa untuk menjawab kebutuhan industri saat ini.
“Koding bisa menjadi salah satu ruang pengembangan guru dan siswa yang mempunyai minat dan bakat di bidang teknologi informasi”
“Bagi guru, koding juga diharapkan bisa meningkatkan inovasi dalam pemanfaatan teknologi pembelajaran,” ujarnya.
Isom menambahkan, untuk tahap pertama, ada 4.000 kuota gratis yang akan diberikan kepada siswa-siswi madrasah. Mereka akan mengikuti Basic Web Development Course secara intensif selama satu bulan.
Program ini juga memberikan pelatihan kepada 1.250 guru MTS dan MA.
“Selama pelatihan, para peserta akan dibimbing oleh mentor yang sudah berpengalaman di bidangnya, serta akan mendapatkan sertifikasi,” kata Isom.
Pendaftaran program Madrasah BisaNgoding dibuka mulai 10 November sampai 31 Desember 2022. Sedang proses pelatihannya akan berlangsung dari 6-20 Januari 2023.
Itulah ulasan tentang Kemenag Dan Skivul berikan pelatihan coding gratis bagi guru dan siswa madrasah.***
