Ia juga terang-terangan menyebut non Muslim sebagai kafir.
Diketahui Ustadz Abdul Somad bersama enam anggota rombongannya, tiba di terminal tanah merah Singapura dari Batam pada Senin, 16 Mei 2022.
Setelah itu UAS bersama rombongannya mengikuti wawancara, namun ditolak masuk ke Singapura.
Pemerintah Singapura pun menegaskan bahwa pengunjung asing yang masuk ke wilayahnya akan dinilai berdasarkan kepantasannya di setiap kasus.***