El Nino Kapan Berakhir, Begini Kata Para Pakar

24 Oktober 2023, 09:00 WIB
El Nino Kapan Berakhir, Begini Kata Para Pakar /Pixabay

Pedoman Tangerang – Wilayah selatan khatulistiwa Indonesia mengalami kekeringan yang berkepanjangan tahun ini akibat fenomena iklim El Nino yang menyebabkan pengeringan hujan.

Lantas Kapan fenomena iklim ini akan berakhir?

Menurut data satelit dan pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), El Nino yang dimulai pada bulan Juli tahun ini diperkirakan akan berakhir pada Februari-Maret tahun depan.

Model Prediksi ENSO BMKG mengungkap El Nino mencapai level tertingginya pada September 2023. Grafik cenderung stagnan dengan angka di atas +1,5 hingga Oktober.

Pada November, El Nino mulai menurun ke +1,5, sebulan kemudian sekitar +1,25.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pun memprediksi El Nino, berdasarkan data satelit terkait suhu muka air laut, rampung tahun depan.

Baca Juga: Siapa Bangmorteza Medan? Ini Profil dan Biodata Tiktokers yang Viral Karena Menghina Agama

“Kami prediksi itu akan dimulai sejak bulan Juli tahun ini dan berakhir tahun depan, yaitu di bulan sekitar Februari-Maret,” ucapnya dalam konferensi pers beberapa waktu lalu.

Aaron Levine, ilmuwan atmosfer di University of Washington, AS, yang penelitiannya berfokus pada El Nino, mengatakan bahwa berdasarkan rekam jejaknya, fenomena ini akan menurun dengan sangat cepat selama musim semi di belahan Bumi utara.

“Hampir semuanya berakhir pada bulan April atau Mei,” ungkap dia.

“Salah satu alasannya adalah El Nino menabur benih kehancurannya sendiri. Ketika El Nino terjadi, air hangat tersebut habis dan volume air hangat menyusut. Akhirnya, bahan bakarnya terkikis,” jelas dia.

Permukaan bumi mungkin tetap hangat untuk sementara waktu. Namun, kata dia, setelah panas dari bawah permukaan hilang dan angin pasat kembali muncul, peristiwa El Nino akan terhenti.

Pada akhir peristiwa El Nino yang lalu, anomali permukaan laut turun dengan sangat cepat dan kita melihat kondisi biasanya beralih ke La Nina – kebalikan dari El Niño yang lebih dingin.

“Kita akan melihat apakah atmosfer akan kembali normal pada musim dingin (Winter di AS Desember 2023-Maret 2024), ketika El Nino mencapai puncaknya.”

Demikian ulasan prediksi para pakar tentang berakhirnya El Nino.***

Editor: Abdul Majid

Tags

Terkini

Terpopuler