Pedoman Tangerang - Pengamat Politik, Rocky Gerung, turut menanggapi soal kehebohan penangkapan pemuda di Kabupaten Madiun, Jawa Timur yang diduga adalah Hacker Bjorka.
Nama Hacker Bjorka menjadi viral di kalangan masyarakat Indonesia setelah ia berhasil membobol data milik Kominfo.
Setelah melakukan peretasan terhadap data SIM Card, hacker Bjorka masih sempat memberikan tulisan serangan untuk Kominfo RI.
Di Forum Breached, hacker Bjorka menuliskan pesan untuk Kominfo RI, yaitu 'My Message to Indonesian Government: Stop being an Idiot'.
Baca Juga: Akhirnya, Apakah Ferdy Sambo Akan Dihukum Mati? Begini Jawaban Jaksa Agung
Diketahui kalau hacker Bjorka melakukan sebuah peretasan terhadap database Kominfo RI yang berisikan 1,3 miliar data register SIM Card.
Diketahui dari pihak keluarga pemuda yang diduga Bjorka itu mengaku kalau yang terkait tidak memiliki laptop ataupun komputer seperti yang disangkakan kepadanya.
Rocky Gerung menanggapi hal tersebut dengan sebuah candaan seperti ‘Kejarlah daku kau akan kutertawakan’. Menurutnya kalimatnya tadi itu cocok untuk judul sebuah film.
“Mau ditangkap satu orang juga Bjorka itu bisa lakukan penyamaran dalam bentuk hologram dan semua orang kagum kegiatan itu”, kata Rocky Gerung.
“Dan Bjorka sendiri merasa oke silahkan kejar. Kejarlah daku kau kutertawakan. Kira-kira begitu judul filmnya kan”, lanjutnya.
“Dan pada akhirnya seluruh morif Bjorka itu terbaca dengan kuat. Itu hanya untuk membantu Gerakan-gerakan perubahan. Bjorka Sendiri dia suplay-suplay data aja dan itu paralel dengan Gerakan mahasiswa tu”, ujarnya.
Menurut berita yang beredar kalau polisi berhasil mengamankan terduga pelaku dibalik Hacker Bjorka.
Pemuda asal Madiun, Jawa Timur dengan inisal MAH (21) diamankan di Polsek Madiun karena diduga dia adalah Bjorka.
Tetapi ternyata MAH bukanlah hacker yang bernama Bjorka.***