Terkuak Lagi! Tanda Tangan Bharada E di Surat Pencabutan Kuasa Disebut Palsu

14 Agustus 2022, 18:05 WIB
Kolase Deolipa Yumara dan Bharada E. Terkuak Lagi! Tanda Tangan Bharada E di Surat Pencabutan Kuasa Disebut Palsu. /Instagram @deolipa_project dan Antara/M Risyal Hidayat./

Pedoman Tangerang - Terkuak lagi, mantan pengacara Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Deolipa Yumara menduga surat pencabutan kuasa dari kliennya dibubuhi tanda tangan palsu.

Pasalnya, dia melihat ada sedikit perbedaan tanda tangan antara surat-surat sebelumnya dengan surat pencabutan kuasa. Namun, kata dia, dugaan ini butuh pendalaman lagi.

"Ada perbedaan karakter tanda tangan Bharada E dalam surat pencabutan kuasa, itu bisa dibuktikan dan pola goresan Tinta yang tidak serasi dengan sebelumnya."terang Deolipa Yumara kepada awak media.

Baca Juga: Putri Candrawathi Akhirnya Jujur Lihat Penyiksaan Brigadir J di Depan Mata dan Akui Kesalahannya? Cek Faktanya

Selain masalah tanda tangan, Deolipa Yumara merasa curiga terhadap isi surat pencabutan kuasa yang bukan hasil tulisan tangan Bharada E melainkan ketikan komputer.

Selain itu, pada surat pencabutan kuasa juga tidak terdapat tanggal dan waktu.

“Richard kan di tahanan, dia enggak bisa ngetik. Kemudian dia enggak punya keahlian secara hukum, dia Brimob ahlinya tembak. Siapa yang nulis ini? Kita cari tahu,” ucap Deolipa Yumara.

Baca Juga: Dituding Dilindungi Ferdy Sambo, Nikita Mirzani: Sosok FS yang Beking Gue Sampai...

Deolipa juga mengungkapkan bahwa selama ia bekerja sebagai pengacara Bharada E, setiap kesepakatan yang terjadi harus membubuhkan tanda tangan beserta tanggal dan waktu.

“Baik surat itu bermaterai atau tidak,” tutur Deolipa Yumara.

Meski menaruh kecurigaan terhadap tanda tangan yang berada di surat kuasa ini, Deolipa Yumara mengatakan ini hanyalah sebuah dugaan.

“Ini head to head ya,” kata Deolipa.***

Editor: Bustamil Arifin

Tags

Terkini

Terpopuler