Pedoman Tangerang - Sikap tegas Kapolrestabes Makassar dalam menciptakan dan memperbaiki masyarakat umum di Kota Makassar dianggap telah memberikan perubahan dan dampak positif terhadap masyarakat setempat.
Ibnu Hadjar Yusuf, selaku Akademisi di UIN Alauddin, menilai bahwa sejak Kombes Pol Budhi Haryanto titik Kapolretabes Makassar, tingkat kriminalitas dan kejahatan pada beberapa di Kota Makassar terbilang menurun.
Padahal sebelumnya angka kriminalitas sangat tinggi, seperti pembusuran, begal, perang antar kelompok serta berbagai tindak kriminal lainnya.
"Strategi Langkah yang dicapai Kapolres Budi Haryanto berhasil ia melakukan pendeteksian sejak dini terhadap para pelaku kriminal, menelusuri sumber pemicu terjadinya tindak pidana, serta karena titik rawan yang menjadi sumber terjadinya kriminalita," papar Ibnu Hadjar dalam keterangan tertulis pada Selasa, 13 September 2022 .
Kemampuan Kapolrestabes Makassar Budi Haryanto dalam mempolakan lokasi rawan kriminal menurut Ibnu Hadjar, merupakan solusi dalam meminimalisir tingkat kriminalitas di Kota Makassar.
Salah satu yang dilakukan adalah bentuk para eks preman atau pelaku kriminal dalam organisasi Batalyon 120.
Organisasi ini merupakan wadah FORKOPINDA dalam kiprahnya untuk menampung dan merekrut sejumlah mantan preman dan pelaku kejahatan di Kota Makassar yang selanjutnya dilakukan pembinaan agar menjadi manusia yang jauh lebih baik.
"Bentuk pembinaan tersebut dilakukan dengan memberikan ruang edukasi, pembinaan, serta membuka lapangan pekerjaan. Apa yang telah dilakukan Kapolres Budi menghasilkan hasil dengan menurunnya tingkat kriminalitas di Kota Makassar, hal ini tentunya perlu mendapatkan apresiasi dari masyarakat," tulis Ibnu Hadjar.
Ibnu Hadjar juga menanggapi penggerebekan di Markas Batalyon 120.