Usai Insiden Maut Brigadir Yoshua Akhirnya Bharda E Muncul

- 27 Juli 2022, 15:00 WIB
Foto Brigadir J dan Barada E/ Tangkapan layar dari Youtube Anjas di Thailand
Foto Brigadir J dan Barada E/ Tangkapan layar dari Youtube Anjas di Thailand /

“Kita mulai jam 10 sampai jam sekarang ini, barusan selesai, 15 menit yang lalu. Bharada E baru siang tadi, teman-teman juga bisa lihat sendiri karena tempatnya berbeda jadi mereka tidak dalam satu tempat yang sama. Bharada E datang dari tempat yang berbeda makanya memakan waktu untuk perjalanan menuju Komnas HAM,” lanjut Anam.

Anam tak menjelaskan secara rinci Bharada E berangkat dari mana menuju Komnas HAM sehingga terlambat datang. Anam menyerahkan penjelasan tersebut ke polisi.

Komnas HAM memeriksa Bharada E yang diduga terlibat baku tembak menewaskan Brigadir J di rumah singgah Irjen Ferdy Sambo. Salah satu yang dijelaskan Bharada E ialah soal menembak.

“Sepanjang yang tadi kami periksa, Bharada E menjelaskan banyak hal. Salah satunya adalah soal menembak,” kata Anam.

Dia mengatakan pemeriksaan dilakukan dengan pertanyaan terbuka. Menurutnya, pemeriksaan berlangsung lama karena jawaban yang diharapkan bersifat deskriptif.

“Pertanyaan kami sifatnya terbuka, penjelasannya yang kita harapkan adalah deskriptif. Tadi, makanya ini panjang sekali proses permintaan keterangannya karena jawabannya kami minta untuk deskriptif,” ucapnya.

Dia menyebutkan, dalam pemeriksaan itu, Bharada E diminta menggambarkan suasana saat Brigadir J tewas.

“Apa yang kami dalami? Yang kami dalami pastilah ini masih berupa keterangan terkait bagaimana peristiwa lihat, itu pasti kami dalami, bahkan kami suruh minta menggambar posisi-posisinya,” kata Anam.

Anam mengungkapkan, Bharada E juga ditanya tentang hari sebelum Brigadir J meninggal dunia. Semua yang berkaitan dengan Brigadir J ditanya Komnas HAM demi kasus ini terang benderang.

“Kedua, kami juga dalami spektrum sebelum hari-H, sebelum Jumat itu kami tarik ke belakang. Kami tanya semua apa yang terjadi, bagaimana peristiwanya, bahkan kondisinya kayak apa, itu salah satu yang penting,” papar Anam.***

Halaman:

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah