Network
Pedoman Tangerang – Mempertahankan hubungan badan selama kehamilan adalah hal yang alami. Kehamilan sebenarnya bukanlah hambatan untuk menjaga kedekatan dengan pasangan Anda.
Perlu diingat, yang penting adalah tidak memaksakan diri saat berhubungan badan selama kehamilan, karena ada pedoman khusus yang perlu diikuti saat hamil muda.
Berhubungan badan selama kehamilan adalah tindakan yang diperbolehkan dan dianggap aman.
Seperti yang dikutip dari Mayo Clinic, janin dalam kandungan dilindungi oleh kantong ketuban, otot rahim yang kuat, dan lendir tebal yang menutup leher rahim.
Perlu dicatat bahwa penetrasi penis selama berhubungan intim tidak mencapai leher rahim, sehingga tidak akan membahayakan janin atau perkembangannya.
Baca Juga: Tips Berhubungan Badan agar Cepat Hamil, Bagaimana? Yuk Cek Penjelasannya
Orgasme memang dapat menyebabkan kontraksi rahim setelah seks, tetapi hanya sementara dan tidak berbahaya.
Janin tidak akan terluka ketika ibu hamil berhubungan badan dengan pasangannya. Seks juga tidak menyebabkan keguguran atau kelahiran prematur.
