Sehingga diperlukan untuk mengerjakan dengan skala prioritas tertinggi atau didahulukan.
- Tugas penting-tidak mendesak: tugas ini penting, tapi tidak mendesak. Kamu dapat mengerjakan tugas ini setelah tugas penting-mendesak selesai.
- Tugas tidak penting-mendesak: meskipun sifatnya tidak penting, tapi tugas ini mendesak. Kamu bisa meminta tolong rekan kerjamu untuk mengerjakannya.
- Tugas tidak penting-tidak mendesak: kata kunci dari kuadran ini adalah eliminasi atau hapus tugas ini dari to-do list kamu. Karena sifatnya tidak mendesak dan tidak penting untuk dikerjakan.
3. Tetapkan batas waktu kegiatan
Setelah membuat tabel matriks di atas, buatlah Time boxing, yakni membatasi berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan.
Time boxing terbagi menjadi 2 yaitu: soft time boxes dan hard time boxes.
Soft time box artinya kamu memberi toleransi atau tambahan waktu apabila sampai batas waktunya selesai ternyata tugasmu belum selesai.
Sedangkan hard time box, ketika batas waktu sudah selesai, maka kamu akan berhenti dan mengambil istirahat untuk pekerjaan sebelumnya.
Dengan 3 tips itu, kamu bisa membangun kebiasaan untuk menjadi pribadi yang fokus dan disiplin terhadap waktu.