Momen Idul Adha, Tips Menyimpan Daging Mentah Agar Tahan Lama

21 Juli 2021, 08:30 WIB
Setelah dipotong-potong, daging kurban harus disimpan dengan baik agar bisa tahan lama. /Foto: Istimewa.

Pedoman Tangerang - Tanggal 20 Juli 2021 Masehi atau 10 Dzulhijjah 1442 Hijriyah menjadi momentum besar bagi umat muslim di seluruh dunia dalam perayaan Hari Raya Idul Adha.

Pada hari Raya Idul Adha, umat muslim yang mampu secara finansial disunahkan untuk melakukan ibadah kurban.

Umat muslim akan melakukan penyembelihan hewan berupa sapi, kambing, kerbau, ataupun domba. Setelah disembelih dan dipotong-potong, daging kurban selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat.

Baca Juga: Selamat Idul Adha! Jangan Berlebihan Makan Daging, Simak Penjelasan Berikut

Namun, kebanyakan orang setelah menerima daging kurban tidak semuanya langsung diolah.

Ada sebagian lain yang disimpan di lemari es. Nah, jika Anda termasuk dalam kategori yang menyimpan daging kurban. Bisa dicoba nih, tips agar daging kurban yang disimpan bisa tahan lama dan tidak mudah busuk.

Cara menyimpan daging mentah agar awet dan tidak mudah busuk:

1. Jangan cuci daging

Mencuci daging mentah ketika akan disimpan hanya akan menambah kandungan air pada daging tersebut.

Menyimpan daging dengan kondisi setelah dicuci akan mengakibatkan daging mengalami freezer burn, yaitu kondisi yang terjadi saat makanan telah rusak sebab dehidrasi dan oksidasi karena udara mencapai makanan.

Baca Juga: Saingi Jokowi, Ria Ricis Sumbang Kurban Sapi Limosin Seberat 1 Ton

Tidak dicuci terkebih dahulu, bukan berarti tidak dibersihkan ya. Sebelum disimpan, daging mentah terlebih dahulu dibersihkan dengan menggunakan lap kering atau tisu ke seluruh bagian daging agar bersih.

Jika daging sudah bersih, kemudian kemas dagong menggunakan plastik wrap hingga benar-benar rapat dan tidak ada rongga udara. Setelah itu daging bisa disimpan di kulkas atau freezer.

2. Potong kecil-kecil sebelum disimpan

Sebelum disimpan, sebaiknya daging dipotong kecil-kecil terlebih dahulu agar lebih mudah mencairkannya saat dikeluarkan dari freezer.

3. Simpan dengan wadah tertutup di dalam freezer

Asisten ahli teknologi pangan dan nutrisi di Unika Atma Jaya, Rianita Paramitasari STP MSc mengatakan jika daging mentah sebaiknya disimppan dalam wadah yang tertutup di dalam freezer.

“Sehingga masa simpan lebih lama. Tempatkan dalam wadah per porsi masak,” jelas Rianita.

Baca Juga: Sapi Limosin Mahal, 8 Jenis Lainnya Bisa Kamu Pilh untuk Kurban

Pada suhu dingin, mikroorganisme pembusuk tidak aktif. Sehingga daging tidak mudah rusak saat disimpan. Lama pembekuan daging sapi yang disarankan sebagai berikut:

2 bulan dengan suhu -12 derajat Celsius
4 bulan dengan suhu -18 derajat Celsius
8 bulan dengan suhu -24 derajat Celsius
12 bulan dengan suhu -30 derajat Celsius
4. Jangan dicairkan atau disimpan pada suhu ruangan.

Daging mentah lebih baik jika tidak disimpan dalam suhu ruang dalam jangka waktu yang lama. Apalagi jika diletakkan di sembarang tempat. Daging sebaiknya dimasukkan ke dalam kulkas maksimla 1 jam setelah diperoleh.

Baca Juga: Hukum Kurban Bagi Umat Islam, MUI: Bisa Diganti Sedekah Uang Bagi Korban Covid

Selain tidak mendiamkannya di suhu ruangan terlalu lama, daging mentah juga tidak disarankan dicairkan dalam suhu ruangan ketika diambil dari freezer.

Daging yang sudah bersentuhan dengan udara luar akan mulai terkontaminasi oleh bakteri. Sebagai solusinya, pindahkan daging ke chiller dahulu, agar daging mencair tanpa kehilangan suhu dinginnya.***

Editor: Alfin Pulungan

Tags

Terkini

Terpopuler