Pedoman Tangerang - Setelah sempat jatuh, harga minyak mentah di Amerika Serikat (AS) kembali menguat pada Rabu, 9 Februari 2022 kemarin.
Hal ini dikarenakan persediaan minyak mentah di AS turun menjadi 5 juta barel ditambah dengan meningkatnya permintaan bahan bakar minyak.
Harga minyak mentah berjangka Brent meningkat 0,9 persen menjadi USD91,55 per barel. Sedangkan minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 0,3 persen menjadi USD89.66 per barel.
Belakangan, stok minyak mentah di AS mengalami penurunan sebesar 4,8 juta barel pada pekan lalu, sehungga stok minyak di AS hanya tersedia 410,4 juta barel.
Sementara permintaan pada minyak mentah mengalami kenaikan hingga sebesar 21,9 juta barel per hari selama empat minggu terakhir.
Ini merupakan rekor terbesar yang terjadi di AS, di mana jumlah permintaan minyak spontan melambung tinggi sementara cadangan minyak dalam negeri sangat rendah.
Baca Juga: Berikut Jadwal dan Jam Tayang Serial Layangan Putus yang Tayang di RCTI Mulai Hari Ini
"Data jelas sangat bullish, semuanya bullish, dengan persediaan pada level terendah dalam beberapa tahun," kata Phil Flynn, analis di Price Futures Group.