Network
Pedoman Tangerang - Aksi berkelanjutan yang dilakukan warga Rawa Rengas, Kosambi, Tangerang kembali memblokade jalan Parimeter Utara Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Senin 6 Februari 2023.
Tujuan dari aksi, Berkenaan dengan tidak adanya ketaatan pihak terkait dalam hal ini Angkasa Pura ll Bandara Soetta.
“Seharus nya pihak AP ll taat akan putusan PN, agar segara mengganti pembayaran lahan tanah yang sudah didalam pagar Bandara ini, maka kami melaksanakan aksi demo selama 4 hari terhitung dari 6 – 10 februari 2023,” ujar Subur salah satu warga aksi.
Baca Juga: Catat, PKH 2023 Ibu Hamil dan Lansia Cair di Bulan Februari, Begini Cara Mengajukannya!
Sementara itu Koordinator aksi, Syamsudin mengatakan, penutupan Jalan Perimeter Utara itu dilakukan gegara tak ada kejelasan soal ganti rugi lahan atau bangunan terdampak pembangunan Runmay 3 Bandara Soetta.
Kata dia, pihak tergugat pertama Angkasa Pura dan pihak tergugat dua BPN, wajib mengganti lahan warga sebanyak 20 bidang atas dasar keputusan Pengadilan Negeri. Namun hingga sekarang belum ada ganti rugi dimaksud.
“Kami hanya meminta ganti rugi lahan atau bangunan yang terdampak pembangunan Runway 3 Bandara Soetta. Kami akan kembali melakukan aksi jika tak ada tanggapan dari pihak terkait,” kata Syamsudin ke wartawan di lokasi.
Baca Juga: DCKTR Tangsel Pertanyakan Izin Bangunan Diduga Milik Mie Gacoan!
Pantauan awak media ini, warga kampung Rawa Jati, Desa Rawa Rengas, Kosambi melakukan aksi demo pada pukul 09.00 WIB di Jalan Perimeter Utara Bandara Soetta
diblokir warga.
