Pedoman Tangerang - Beberapa waktu lalu masalah patung naga yang berada di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) menjadi bahan perbincangan orang, beberapa politisi bahkan menganggapnya kontroversi karena mitologi naga tidak akrab dengan budaya Indonesia.
Persoalan mengenai patung naga dan mitologi naga yang patungnya diperdebatkan membuat sejumlah budayawan dan pelaku seni Jawa angkat bicara.
Salah satunya adalah Ki Catur Benyek Kuncoro, Dalang Kondang yang kini berjuluk title dalang milenial setelah Ki Seno Nugroho turut angkat bicara.
Baca Juga: Ramai Patung Naga di Bandara YIS, Mardani: Bukan Budaya Kita
Ki Catur menganggap bahwa hewan naga merupakan hewan yang akrab dengan budaya Nusantara khususnya Jawa.
Hewan naga bukan hanya akrab tapi juga menjadi satu dengan wiracarita yang dimainkan oleh para dalang di Indonesia salah satunya adalah sosok wayang Naga Ardawalika dalam kisah Dewa Ruci.
Naga-naga tersebut diketahui bertarung dengan Bima atau Brantasena yang mencari ilmu kesempurnaan.
Baca Juga: Tergiur Harga Minyak Goreng Murah, Ibu-ibu di Surabaya Tertipu Ratusan Juta Rupiah