Aksi Kurang Terpuji Dilakukan Supporternya, Persita Berikan Hukuman Berat

31 Januari 2023, 14:00 WIB
Aksi Kurang Terpuji Dilakukan Supporternya, Persita Berikan Hukuman Berat /Twitter @pagarhijaumnhn & Instagram @a.rully.z./

Pedoman Tangerang – Aksi kurang terpuji terjadi dalam lanjutan BRI Liga 1, dimana bus Persis Solo dilempari batu oleh supporter Persita Tangerang.

Bus yang mengangkut pemain Persis Solo tersebut, terlihat pecah pada bagian kaca depan, akibat lemparan batu dari supporter Persita.

Persita Tangerang pun langsung bertindak tegas dengan menjatuhkan hukuman berat terhadap para pelaku pelemparan ke bus Persis Solo. Mereka semua dilarang masuk ke Stadion Indomilk Arena seumur hidup.

Baca Juga: BRI Liga 1 PSIS Semarang vs Persib: H2H, Prediksi Skor, Prakiraan Susunan Pemain

Sejauh ini polisi sudah menangkap tujuh orang terduga pelaku penyerangan ke bus Persis. Lima orang di antaranya diunggah di akun media sosial Persita, meski dengan menyensor wajahnya.

Dalam keterangannya, Persita mengambil keputusan tegas atas para pelaku. Mereka tak akan bisa lagi menghadiri laga-laga Persita di Indomilk Arena.

“Manajemen, panpel, dan kepolisian terus mengawal kejadian pelembaran bus Persis setelah pertandingan. Bentuk tegas tanpa ampun akan terus dilakukan terhadap oknum yang melakukan kekerasan, anarkististis, serta perilaku yang tidak baik yang dapat merugikan kedua klub,” tulis keterangan Persita

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1 Borneo FC vs Persik Kediri: Pesut Etam Menang 2 Gol Tanpa Balas

“Menyambung kejadian kemarin, panpel sudah membuat laporan polisi di mana terdapat oknum-oknum yang telah diproses secara hukum dan sudah dilakukan penahanan. Selain itu, manajemen dan panpel akan melarang oknum tersebut untuk masuk dan beraktivitas di Stadion Indomilk Arena seumur hidup,” lanjut keterangan itu.

Persita berjanji akan mengusut tuntas masalah ini ke ranah hukum. Tak ada ruang bagi kekerasan di sepakbola untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan di kemudian hari.

Sudah cukup kekerasan terjadi di sepakbola Indonesia yang seolah tak akan berakhir. Tentu hal itu sudah sangat jauh dari tujuan mulia sepakbola yang seharusnya menyatukan berbagai kalangan.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1 PSM Makassar vs RANS Nusantara FC: Laskar Juku Eja Menang 3-1

Persita yang namanya tercoreng pun tak ambil diam. Langkah proaktif dilakukan manajemen terhadap penindakan kasus ini.

“Kami dari manajemen, panpel, dan kepolisian bakal berkomitmen untuk terus mengawal kasus ini. Mari kita buat sepak bola sebagai olahraga dan hiburan yang indah. Jangan sampai persaudaraan tercoreng hanya karena segelintir oknum atau dalang yang ingin merusak,” tulis pesan Persita.

Aksi pelemparan bus Persis Solo terjadi pada Sabtu, 28 Januari 2023, setelah laga selesai, dimana saat itu pertandingan berakhir dengan skor imbang 0-0.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Abdul Majid

Tags

Terkini

Terpopuler