Pedoman Tangerang - Serial Film Layangan Putus telah menjadi perbincangan hangat di masyarakat Tanah Air.
Alur kisah yang menyajikan tentang perselingkuhan dan menyebabkan keretakan rumah tanga, membuat masyarakat yabg menonton ikut geram.
Serial Layangan Putus diangkat dari novel karangan seorang dokter hewa, Mommy ASF dengan judul yang sama.
Mommy ASF atau yang lebih akrab dipanggil Eca Prasetya telah menulis novel Layangan Putus pada tahun 2019. Dan kini novelnya diangkat menjadi web series yang sukses.
Baca Juga: Mommy ASF Ungkap Serial Film Layangan Putus Dengan Novel Asli Berbeda
Eca berbagi cerita mengenai awal mula dirinya menulis cerita Layangan Putus. Ia mengawalinya hanya sekedar coretan di facebokk dan blog karena hobi.
"Kalau misalnha dibilang hobi nulis itu aku hobi mencorar-corer gitu aja ya. Itu sudah mulai dari zaman sekolah, saat kuliah saya masuk sebagai wartawan di redaksi kampus, karena saya dokter hewan ada majalah kampus fakultas kita. Saya pernah menulis dan hobi mencorar-corer," ucap Mommy ASF di kanal Youtube The Sungkar Family.
Mommy ASF terinspirasi untuk menulis setelah bertemu dengan salah satu orang tua murid di sekolah anaknya, yang mana wali murid tersebut adalah seorang penulis. Meskipun ia sadar tidak tahu apa yang akan ia tulis.
"Jadi waktu mengantar pulang sekolah, beliau itu penulis dab bukunya itu antologi kumpulan ceroen, dan saya langsung kepikiran untuk menulis juva. Seru juga ya kayaknya menulis. Saya bisa mengeluarkan sesuatu. Tapi aku bingun mau menulis apa," ungkaapnya.
Mommy ASF terakhir menulis yaitu saat kuliah, dalam penulisan Layangan Putus, ia dibantu oleh temannya yang sebagai penulis.
Setelah selesai tulisan Layangan Putus, ia mengunggahnha ke Facebook Forum Komunitas Bisa Menulis.
"Saya menulis sebuah kejadian, terus saya kirim ke dia, lalj dia rapihkan. Terus diuoload ke Facebook waktu itu." Tuturnya.
Mommy ASF sempat menghapus tulisannha karena terkejut dengan respon dari warganet yang menbaca Layangan Putus.***