Pedoman Tangerang - Di antara pembaca pasti sudah pernah menonton film Jurassic Park atau Jurassic Word, sebuah film yang melukiskan ketika dinosaurus bangkit kembali dari kepunahan.
Dalam film tersebut, para ilmuwan yang disponsori oleh seorang Milyader menghidupkan kembali dinosaurus dengan mengambil paleo dna dan digabung-gabungkan dengan hewan modern.
Pertanyaannya apakah bisa cara yang digunakan oleh film fiksi ilmiah itu dipraktikan pada zaman kita ini?
Baca Juga: Yuk Ikut “JONG KREATIF” Program Pelatihan Gratis Bersertifikasi Dari Kominfo Secara Online
Pertama, yang harus diketahui film Jurassic Park atau Jurassic Word adalah sebuah plot cerita yang dihadirkan untuk menghibur penonton, bukan kejadian faktual.
Hingga saat ini pola "campur-campur" DNA dalam film tersebut tak masuk akal dan tidak dibarengi dengan kaidah ilmiah.
Faktanya, kita tak akan bisa mendapatkan "paleo DNA" baik melalui fosil atau peninggalan dinosaurus apapun.
Baca Juga: Chord Kunci Gitar 'Sayang Koe' Happy Asmara Beserta Liriknya
Tidak ada yang dapat mengawetkan DNA makhluk jutaan tahun dengan begitu baik.
Pun dengan campuran DNA antar spesies hal itu takkan mungkin menciptakan hewan hibrida yang persis dinosaurus.
Untuk berbagai alasan, saat ini sangat mustahil untuk mengembalikan dinosaurus yang telah punah
Baca Juga: Cek Lokasi, Syarat dan Jadwal Vaksin Covid-19 Pfizer di DKI Jakarta Hari ini
Para ilmuwan belum secara ketat mengidentifikasi DNA dari dinosaurus yang telah punah.
DNA mulai membusuk saat suatu organisme mati, tetapi bagian bagiannya yang lain dapat dipertahankan dalam keadaan tertentu.
Konon, DNA tertua yang pernah tercatat adalah milik Mammoth berusia sekitar 1 juta tahun, sedangkan dinosaurus non burung punah sekitar 66 juta tahun yang lalu.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris Liverpool 1 vs 1 Chelsea, Sabtu 28 Agustus 2021
Banyak ilmuwan saat ini yang sedang mempelajari cara merekayasa balik burung menjadi dinosaurus, seperti gagasan "ayam dino", yang akan memiliki ekor, gigi, lengan, dan jari yang memanjang.
Beberapa peneliti bahkan memberi embrio ayam moncong mirip dinosaurus.
Namun, "chickenosaurus" tidak akan menjadi replika dari dinosaurus purba, melainkan hanya sekadar "burung mirip dinosaurus", kata para peneliti dilansir oleh Live Science.***