Sebagai saran, puasa Rajab baiknya dilakukan saat bertepatan hari-hari utama agar pahalanya lebih besar. Seperti pada ayyâmul bidh (tanggal 13, 14, dan 15), hari Senin, hari Kamis, dan hari Jumat (al-Ghazali, Ihyâ ‘Ulumiddîn, juz 3, h. 432).
Sementara Imam Syafi’i dalam buku Ritual Bid’ah Dalam Setahun oleh Abdullah bin Abdul Aziz At-Tuwaijiry mengatakan bahwa ia tidak menyukai orang yang berpuasa seluruh hari di bulan Rajab, lantaran Nabi SAW tidak pernah berpuasa penuh di bulan selain Ramadan. Ia bersandar pada hadits dari Aisyah:
مَا رَأَيْتُ رَسُوْلُ اللَّهِ اِسْتَكْمَلَ شَهْرًا قط إلا رَمَضَانَ
Artinya: “Saya tidak pernah melihat Rasulullah menyempurnakan puasa sebulan penuh kecuali pada bulan Ramadan.” (HR Bukhari).
Baca Juga: Peruntungan Pendidikan dan Kesehatan Shio Monyet di Tahun Kelinci 2023, Butuh Healing
Melihat dari hadits diatas maka para ulama sepakat bahwa puasa Rajab dilakukan hanya beberapa hari saja. Tidak boleh selama satu bulan penuh.
Setelah mengetahui ketentuannya, kemudian perlu diketahui jadwal puasa Rajab 2023.
Puasa sunnah ini dilakukan di bulan Rajab. Adapun jadwal 10 hari pertama bulan Rajab dalam kalender Hijriah sebagai berikut:
• 1 Rajab 1444 Hijriah: Senin, 23 Januari 2023
• 2 Rajab 1444 Hijriah: Selasa, 24 Januari 2023