Nur membongkar semua benda-benda itu, namun, tidak ada yang aneh, toh dia sudah mengeluarkan isi tasnya, sebelum, Nur sadar, masih ada resleting tas yang belum ia buka, tepat ketika Nur membukanya, ia bisa mencium aroma wewangian di dalamnya.
Sebuah selendang hijau milik penari, tiba-tiba tangan Nur seperti gemetar hebat, nafasnya menjadi sangat berat, tempat ia berada seakan-akan menjadi sangat dingin.
dan, tabuhan kendang di ikuti alunan gamelan berkumandang, Nur tahu, si penari ada disini, apa yang Ayu sebenarnya lakukan.
Apa yang Bima sembunyikan?
Tepat saat itu juga, Nur melihat dengan mata kepala sendiri, Widya melangkah masuk ke pawon (dapur) matanya tajam menatap Nur, kaget setengah mati, Nur bertanya pada Widya.
"Nyapo Wid awakmu nang kene?"
Bamun Widya hanya berujar "ojok di terusno".
Kalian ingin mengetahui kisah lengkap versi pdf silahkan klik link dibawah ini.