Buzzer Anggap Dirinya ODGJ yang Kabur dari Rumah Sakit, Dr. Tifa: Kera Tanpa Otak!

- 2 Mei 2022, 11:30 WIB
Buzzer Anggap Dirinya ODGJ yang Kabur dari Rumah Sakit, Dr. Tifa: Kera Tanpa Otak!.
Buzzer Anggap Dirinya ODGJ yang Kabur dari Rumah Sakit, Dr. Tifa: Kera Tanpa Otak!. /Facebook.com/Tifauzia Tyassuma/

Pedoman Tangerang - Cuitan dari salah satu akun Twitter buzzer yang menganggap bahwa Ahli Epidemiologi, Dr. Tifauzia Tyassuma atau sering disebut Dr. Tifa sebagai Orang Dengan Ganggu Jiwa (ODGJ). Tuduhan tersebut dibantah langsung oleh Dr. Tifa.

Tangkapan layar yang diunggah oleh Dr. Tifa yang berisikan cuitan dari akun Twitter RS Jiwa Dr Soeharto Heerdjan menyebutkan bahwa Dr. Tifa seorang ODGJ yang Kabur dari rumah sakit.

"Kami pihak RSJ Dr. Soeharto Heerdjan meminta maaf kepada masyarakat luas karena keteledoran kami dalam menjaga pasien sampai kabur dan melarikan diri. Kami berusaha secepatnya dan semaksimal mungkin untuk menangkap membawa pasien tersebut guna kenyamanan bersama. Terima Kasih," demikian cuitan RSJ Dr Soeharto Heerdjan @RSJSH.

Baca Juga: Link Streaming dan Download Video Chika 20Jt 4 Menit Banyak Dicari, Netizen Ramai Memburunya

Dalam tangkapan layar tersebut terbukti bahwa akun Twitter @RSJSH centang biru dalam artian terverifikasi oleh Twitter.

Ketika dicek kembali, akun Twitter tersebut belum centang biru, bahkan akun tersebut aktif terakhir kali pada tahun 2021.

Cuitan tersebut membuat Dr. Tifa murka karena fitnah dari para buzzer sangat biadab.

"Dari sekian banyak fitnah yang dilakukan buzzer kepada saya. Ini fitnah yang betul-betul paling kurang ajar dan biadab," ujar Dr. Tifa melalui Twitter-nya, Sabtu 30 April 2022.

Baca Juga: Inilah pertanda BLT Subsidi Upahh 1 Juta Cair, Tidak Perlu Cek BSU di BPJS

Dr. Tifa ingin mengusut hal ini ke Bareskrim, namun Bareskrim tidak berurusan dengan kera, sebutan untuk orang yang memfitnahnya.

"Mau saya usut ke Bareskrim, tapi Bareskrim tidak berurusan dengan Kera. Jadi ya sudahlah. Buat yang percaya: kalian adalah Kera," kata Dr. Tifa di Twitternya.

Fitnah dan makian kotor bagi Dr. Tifa itu adalah senjata yang digunakan oleh kera untuk membunuh para pejuang.

"Semakin kalian gunakan buzzer-buzzer kera tanpa otak buat menyerang orang. Fitnah dan makian kotor, itulah senjata kera untuk membunuh pejuang. Padahal fakta menunjukkan: Satu-satunya kekuatan kalian yang tersisa cuma buzzer-buzzer kera. Kebenaran akan selalu punya jalannya!" ujar Dr. Tifa.

Wajar saja Dr. Tifa diserang oleh buzzer-buzzer dengan akun-akun bot, lantaran Dr. Tifa menyindir pemerintah melalui akun Twitternya.

Hal ini ramai diperbincangkan oleh warganet, bahkan sempat menjadi trending di Twitter.***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah