Pedoman Tangerang – Lesley Simpson selaku Head Country WeTV dan Iflix pada beberapa hari lalu mengaku kalau Layangan Putus adalah series di WeTV yang paling banyak dibajak. Sehingga menimbulkan kerugian yang sangat besar.
Diketahui, hasil pembajakan Series yang viral semenjak November 2021 sampai dengan Januari 2022 itu tersebar luas secara ilegal di aplikasi Telegram.
Sedangkan pihak developer Telegram pun masih bersikap pasif akan kasus tersebut.
Baca Juga: Sikap Lemah Lembut Mommy ASF Penulis 'Layangan Putus' yang Sempat Ajak Lola Diara Kajian Bareng
Lesley pun juga melanjutkan keluhannya. Akibat pembajakan tersebut, selain menerima kerugian yang sangat besar, pihak WeTV pun juga mengalami cidera industri yang sangat parah.
Sehingga ia meminta pihak pemerintah untuk bertindak tegas kepada para pembajak perfilman.
Series Layangan Putus adalah Series yang diangkat dari Karya Mommy ASF pada tahun 2019.
Kisah ini menjadi viral karena menceritakan tentang masalah dalam berumahtangga yang begitu tabu untuk dibicarakan. Yaitu tentang perselingkuhan dalam berumah tangga.