Pedoman Tangerang - Sosok Hard Gumay kembali mendapat perhatian khalayak luas, usai dirinya meramal banyak kejadian di tahun 2022 lalu.
Hard Gumay pernah mengatakan akan terjadi gempa besar di selatan Pulau Jawa di kota ‘C’ yang sampai menewaskan banyak orang. Meski tak menyebut kata Cianjur, tapi banyak pihak yang meyakini ramalannya benar.
“Kalau yang saya lihat ada satu titik merah dari Cianjur yang masuk ke pelosok, karena adanya getaran tanah yang hancur, longsor akibat adanya gempa susulan,” ucap Hard Gumay dikutip dari tayangan YouTube.
Terbaru dirinya meramal si tahun 2023 yang bikin bulu berkidik mendengarnya.
Hard Gumay meramalkan berkaitan dengan laut, akan ada gelombang besar, ombak, dan air masuk ke daratan.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Barito Putera vs PSM Makassar: Akses Gratis Langsung di TV Online Di Sini
Baca Juga: Heboh, Bayi Bermata Satu Lahir di Yaman, Warganet: Tanda Dajjal!
Ia pun mendengar banyak tangisan lantaran terjadi banyak korban jiwa akibat gelombang besar dalam terawangannya tersebut.
Berdasarkan terawangannya itu Hard mengatakan akan terjadi di 3 wilayah pulau Sulawesi.
Sebagaimana diketahui BMKG telah menghimbau adanya peringatan dini terkait gelombang tinggi.
Yakni gelombang setinggi 4 meter di laut Sulawesi bagian tengah dan barat. Peringatan tersebut diketahui sudah berlaku sejak 24 Desember 2022.
Baca Juga: Heboh, Gurun di Arab Saudi Kini Berubah Hijau: Ini Haditsnya
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Ricky Daniel Aror.
Dia menjelaskan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat laut ke timur laut.
Kecepatan tertinggi menurutnya terpantau di laut Sulawesi bagian barat.
"Kami berharap warga mewaspadai tinggi gelombang laut seperti mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," katanya dilansir dari Youtube Indo Line.
Baca Juga: Terlihat Begitu Bucin, Kini Venna Melinda Laporan Ferry Irawan Atas Dugaan KDRT
Meski begitu, dia berharap bahwa hasil terawangannya itu bukan sebuah musibah besar.
Tapi mata batin Hard Gumay melihat bahwa kejadian tersebut nantinya akan membuat panik warga pesisir.
Karena air laut tersebut akan masuk ke daratan sampai menewaskan korban jiwa.***