Pedoman Tangerang - Beberapa hari lalu terdapat fenomena alam planet sejajar dan meteor Bootid, membuat siapa saja yang melihat berdecak kagum. Tak usai sampai disitu akan terdapat fenomena Bulan Baru.
Bulan Baru Stroberi Mikro atau New Strawberry Supermoon yang merupakan fenomena astronomis langka selanjutnya akan terjadi di angkasa.
Perlu diketahui, keistimewaan purnama kali ini dikarenakan bertepatan dengan micromoon yang terjadi setiap 9 tahun sekali.
Baca Juga: Fenomena Meteor Bootid 27 Juni 2022 Dapat Dilihat Malam Ini, Begini Caranya Melihatnya
Tak perlu khawatir, keindahan peristiwa astronomis ini bisa disaksikan dari seluruh wilayah Indonesia.
Lantas kapan fenomena Bulan Baru atau New Strawberry Supermoon dapat dilihat?
Peristiwa Bulan Baru Stroberi Mikro akan terjadi pukul 09.52 WIB/10.52 Wita/11.52 WIT pada jarak 406.569 km.
Dikutip dari edusainsa.brin.go.id, di tiga hari terakhir bulan Juni 2022 tanggal 28-30 akan kembali terjadi fenomena parade langit.
Fenomena ini dapat disaksikan selama sekira 50 menit, sesuai waktu fajar masing-masing wilayah.
Lantas mengapa dinamakan stroberi bukan berarti bulan berwarna kemerahan dan agak lancip di ujungnya seperti stroberi.
Baca Juga: Fenomena Planet Sejajar Apakah Tanda Kiamat? Begini Dampaknya Bagi Bumi
Masih melansir dari edusainsa.brin.go.id, penamaan itu muncul karena The Farmer’s Almanac (Almanak Petani Amerika), buah stroberi dipanen di bulan Juni.
Bulan Baru Stroberi Mikro tidak bisa disaksikan saat pagi hari sebelum Matahari terbit.
Hal ini karena terbit lebih lambat dibandingkan dengan Matahari.
Selain itu juga karena permukaan Bulan yang menghadap ke Bumi tidak terkena cahaya Matahari sehingga Bulan tampak gelap.***