Pentingnya Ruang Media Sosial yang Sehat Untuk Sosialisasi dan Pendidikan Politik Bagi Pemilih Muda

- 25 Agustus 2022, 21:30 WIB
Perlu Ruang Media Sosial yang Sehat Untuk Sosialisasi dan Pendidikan Politik Bagi Pemilih Muda
Perlu Ruang Media Sosial yang Sehat Untuk Sosialisasi dan Pendidikan Politik Bagi Pemilih Muda /YouTube/Suarakebebasan /Suarakebebasan

Pedoman Tangerang - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, diperlukan ruang media sosial yang sehat dalam rangka sosialisasi dan pendidikan politik bagi pemilih muda.

Hal ini penting dilakukan agar partisipasi politik anak muda lebih meningkat dari sisi kuantitas dan kualitasnya, kata Arfianto Purbolaksono, Manajer Riset dan Program, The Indonesian Institute, Center for Public Policy Research (TII) dalam keterangan tertulisnya di Jakarta pada Rabu, 24 Agustus 2022.

Arfianto mengatakan hal tersebut berdasarkan hasil angket yang dilakukan oleh TII pada 26 Juli-12 Agustus 2022, dengan menggunakan metode snowballing yang melibatkan 85 responden anak muda dengan rentang usia 17 hingga 30 tahun.

Baca Juga: Hadapi Imbas Kenaikan Harga BBM, Pemerintah Segera Kucurkan Bansos

Sebanyak 88 persen anak muda mengetahui dinamika sosial, politik, hukum, dan ekonomi berdasarkan media sosial. Sebanyak 89 persen anak muda mengetahui penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.

Selanjutnya, responden yang mengetahui Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, sebanyak 76 persen mendapatkan informasi dari media sosial.

Arfianto mengatakan bahwa berdasarkan temuan angket TII tersebut, media sosial merupakan saluran informasi yang dekat dengan anak muda.

Baca Juga: Kasus Panjang Pembunuhan Brigadir J, Fredy Sambo Akhirnya Minta Maaf

Konsekuensi dari hal tersebut yaitu, pertama, anak muda untuk mendapatkan informasi tentang dinamika sosial politik bergantung pada informasi yang beredar di media sosial.

Halaman:

Editor: R. Adi Surya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x