DASPR dan FKAAI Kerja Sama Bangun Peradaban Madani

- 7 Agustus 2022, 15:42 WIB
Kerja sama antara Division for Applied Social Psychology Research (DASPR) dan Forum Komunikasi Aktifis Akhlakul Karimah (FKAAI) serta peluncuran buku "The Power of Forgiveness: Memoar Korban Bom Marriott" karya Tony Soemarno di Hotel JW Marriott, Jakarta Pusat, Jumat, 5 Agustus 2022.
Kerja sama antara Division for Applied Social Psychology Research (DASPR) dan Forum Komunikasi Aktifis Akhlakul Karimah (FKAAI) serta peluncuran buku "The Power of Forgiveness: Memoar Korban Bom Marriott" karya Tony Soemarno di Hotel JW Marriott, Jakarta Pusat, Jumat, 5 Agustus 2022. /Foto: Dok. FKAAI

Pedoman Tangerang - Sebuah perhelatan istimewa digelar oleh dua Lembaga yang saling beririsan, Division for Applied Social Psychology Research (DASPR) dan Forum Komunikasi Aktifis Akhlakul Karimah (FKAAI), di Hotel JW Marriott, Jakarta, pada Jumat, 5 Agustus 2022.

DASPR adalah lembaga yang bergerak untuk menyelesaikan masalah sosial dengan menggunakan sudut pandang psikologi sosial terapan. Sementara FKAAI adalah lembaga yang beranggotakan para penyintas bom, penyintas aksi terorisme, mantan narapidana terorisme, dan mantan kombatan jihad yang telah banyak melakukan kegiatan kontra radikalisme dan deradikalisasi dengan didukung Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Densus 88 Anti Teror Polri.

Bersama Tony Soemarno, mereka meluncurkan sebuah buku berjudul The Power of Forgiveness: Memoar Korban Bom Marriott, terbitan Mizan. Tak hanya itu, ada juga acara peringatan 19 tahun Tragedi Bom JW Marriott untuk kali perdana, yang dihadiri oleh 30 orang penyintas tragedi bom dari seluruh Indonesia.

Di lokasi kejadian, bersama puluhan hadirin, mereka memanjatkan doa dan mengheningkan cipta, serta meletakkan tangkai mawar putih sebagai bentuk simbolis duka cita mendalam kepada para korban yang telah kembali ke haribaan Tuhan.

Sembilan belas tahun silam, tepatnya pada Selasa, 5 Agustus 2003, sebuah bom berbobot 300 kg meledak di beranda depan Hotel JW Marriott, Jakarta, pada pukul 12.45 WIB. Teror mematikan itu merenggut 14 korban jiwa dan 156 orang luka-luka, beberapa di antaranya cacat seumur hidup.

Baca Juga: Setelah Lama Tak Muncul Akhirnya Putri Chandrawati Muncul dan Beri Pengakuan Tak Wajar? Cek Faktanya

Ini adalah serangan bom ke sekian yang terjadi di Indonesia. Para pelakunya adalah para teroris yang terafiliasi dengan Jamaah Islamiyah.

Tony Soemarno, adalah salah seorang korban Bom Marriott yang kemudian selamat dari kematian. Seluruh duka lara yang telah ia lewati pasca kejadian memilukan itu kemudian ia tuangkan dalam sebuah buku setebal 298 halaman.

Tony sengaja meluncurkan karyanya di lokasi yang sama pada saat ia mengalami peristiwa nahas itu. Selain Tony Soemarno selaku penulis buku, juga hadir narasumber pada acara temu wicara yaitu, Ali Imron (pelaku Bom Bali 2002), serta Konsultan Senior DASPR dan Pembina FKAAI, Nasir Abas.

Halaman:

Editor: Muhammad Alfin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x