Network
Pedoman Tangerang - Chelsea berada di ambang kegagalan pintu perempat final Liga Champions saat mereka kalah 3-1 dari Real Madrid di Stamford Bridge.
Karim Benzema mencetak dua sundulan di babak pertama untuk membawa tim La Liga itu memimpin, dengan Kai Havertz mencetak gol lima menit menjelang turun minum untuk membawa timnya kembali ke permainan.
Namun Benzema mencetak gol ketiganya malam itu di awal babak kedua saat Edouard Mendy dan Antonio Rudiger membuat kesalahan.
Thomas Tuchel membuat empat perubahan pada susunan pemain dari kekalahan 4-1 mereka dari Brentford pada hari Sabtu.
The Blues kembali ke tiga bek, dengan Mason Mount dan Christian Pulisic kembali menyerang.
Yang pertama mengirim bola menggoda ke dalam kotak di menit pertama pertandingan, tetapi yang terakhir tidak bisa mendapatkannya di akhir.
Eder Militao kemudian mencoba peruntungannya dari jarak jauh namun Mendy mampu melakukan penyelamatan rendah di sisi kanannya.
Vinicius Jr memiliki peluang terbaik untuk membuka skor namun usahanya di dalam kotak masih membentur mistar gawang.
Mount kemudian mendapatkan tendangan sudut untuk Chelsea, dengan upaya Pulisic yang melebar ke gawang.
Militao kehilangan penguasaan bola untuk tim tandang dan melanggar Havertz, menerima kartu kuning yang akan membuatnya kehilangan kesempatan bermain di leg kedua.
Reece James melakukan upaya keras ke gawang dari tendangan bebas, namun penyelamatan Thibaut Courtois menggagalkannya.
Mount memiliki peluang pertama untuk mencetak gol tetapi sundulannya terlalu lemah.
Madrid memanfaatkan peluang yang hilang dan Benzema memberi mereka keunggulan.
Vinicius berlari dengan baik di sisi kiri dan Benzema mampu menyundulnya melewati Mendy.
Dia kemudian mengubah skor menjadi 2-0 hanya beberapa menit kemudian, kali ini menyundul umpan silang Luka Modric dari tepi kotak penalti.
Benzema nyaris mencetak gol ketiganya malam itu tepat setelah setengah jam waktu berjalan tetapi Andreas Christensen mampu membersihkan bahaya.
Thiago Silva kemudian melakukan sundulan di atas mistar saat Chelsea berusaha merespons dalam pertandingan tersebut.
Namun, Havertz mampu membalaskan satu gol bagi The Blues pada menit ke-40 saat ia menyundul umpan silang Jorginho!
Benzema memiliki peluang bagus untuk mencetak gol sekali lagi, tetapi sepakan pria Prancis itu melebar dari tiang gawang Mendy.
Kecepatan permainan mereda setelah sundulan Havertz saat babak pertama segera berakhir.
Wasit segera meniup untuk setengah waktu, dengan tim tamu memimpin saat istirahat.
Di awal babak kedua, Mateo Kovacic dan Hakim Ziyech masuk menggantikan Christensen dan Kante.
Benzema membuat skor menjadi 3-1 untuk tim tamu di awal babak kedua saat ia memanfaatkan kesalahan antara Mendy dan Rudiger.
Cesar Azpilicueta nyaris mencetak gol balasan instan tetapi Courtois melakukan penyelamatan luar biasa untuk menggagalkan upaya pemain Spanyol itu.
Havertz hampir bisa mencetak gol keduanya tetapi sepak pojok disundul oleh seorang pria Madrid, hanya untuk wasit yang memberikan tendangan gawang.
Dia kemudian memiliki peluang bagus untuk mencetak gol beberapa saat kemudian tetapi dia tidak dapat menemukan target dari jarak dekat.
Chelsea terus menekan tim tamu mereka tetapi tidak mampu menciptakan banyak peluang.
Havertz berada di jantung aksi lagi tetapi usahanya mengenai sasaran langsung mengenai Courtois.
James segera melepaskan tembakan dari jarak jauh tetapi Courtois mampu menyamakannya.
The Blues mempertahankan gaya menyerang mereka di babak-babak akhir pertandingan, tetapi Madrid berusaha mengejar ketinggalan.
Ziyech memiliki peluang untuk mencetak gol kedua timnya tetapi usahanya melebar dari gawang.
Peluit waktu penuh segera datang dan Chelsea dikalahkan di kandang, dengan pekerjaan besar di depan mereka saat bertandang ke Madrid pada hari Selasa nanti.***
