Network
Pedoman Tangerang - Akibat Hujan Deras, KCIC Bantah Kereta Cepat Whoosh Bocor Benarkah?
Kereta Super Sonic KCIC yang berangkat dari Stasiun Tegalluar menuju Halim dilaporkan mengalami insiden kebocoran akibat hujan deras pada tanggal 12 April 2024 sekitar pukul 14.00 WIB.
Informasi ini didapat dari sebuah rekaman video yang diterima oleh Pikiran-rakyat.com pada hari yang sama.
Dalam rekaman tersebut, terlihat salah satu bagian Kereta Super Sonic tergenang air akibat dugaan kebocoran. Menurut saksi mata, kebocoran diduga berasal dari sambungan antar gerbong.
Baca Juga: Link Nonton Wonderful World Episode 13 Sub Indo, Gratis Ada Di Sini Bukan LK21
Namun, Eva Khairunnisa, Corporate Secretary PT KCIC, membantah adanya kebocoran pada salah satu gerbong Kereta Super Cepat.
Dia menjelaskan bahwa genangan air tersebut bukan akibat kebocoran sambungan kereta ataupun faktor lain, melainkan karena pintu terbuka ketika kereta sedang berhenti untuk menunggu penumpang di Stasiun Tegalluar.
Baca Juga: Tempat Penginapan NYAMAN dan Murah di Yogyakarta Untuk Libur Lebaran Bersama Keluarga
Baca Juga: Amalan Bulan Syawal yang Bisa Mendatangkan Rezeki dan Karier Mentereng
"Eva Khairunnisa menjelaskan bahwa tidak ada kebocoran sama sekali. Saat hujan deras disertai angin kencang di Stasiun Tegalluar pada 12 April 2024, posisi pintu kereta terbuka saat menunggu penumpang masuk, sehingga air hujan masuk karena angin kencang, bukan karena kebocoran," kata Eva Khairunnisa pada 12 April 2024.
Dia menambahkan bahwa masuknya air ke dalam gerbong Kereta Cepat Whoosh tidak bisa dihindari karena hujan deras disertai angin kencang saat menunggu penumpang naik. "Kereta sedang berhenti untuk memungkinkan penumpang naik, jadi pintu harus terbuka," katanya
Petugas Kereta Cepat Whoosh bertindak cepat dengan membersihkan lantai yang tergenang air. Menurut saksi mata, penumpang tidak terganggu karena petugas segera membersihkan air yang masuk.
Sebelumnya, seorang penumpang yang merekam genangan air di gerbong Kereta Cepat WWhoosh ditegur oleh petugas agar tidak merekam atau menyebarkan video tersebut
Hingga saat ini, tim Pikiran Rakyat Media Network masih menunggu konfirmasi dari pihak Kereta Cepat Indonesia China terkait kejadian kebocoran akibat hujan ini.
Baca Juga: Resep Rahasia Opor Ayam Enak Buatan Mama Dirumah, LEZAT
Kereta cepat yang menghubungkan Jakarta dan Bandung ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Oktober 2024, dan sejak itu, kereta cepat bernama Whoosh telah dapat dinikmati oleh masyarakat.
Kereta cepat ini dinamakan Whoosh, terinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi, dan Whoosh adalah singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat," ujar Presiden Jokowi saat meresmikan.
Kereta ini, yang menghubungkan Jakarta dan Bandung, memiliki panjang lintasan sekitar 142 KM. Harga tiket untuk menaiki kereta Whoosh adalah Rp250 ribu per penumpang.
Namun, pembangunan infrastruktur kereta cepat tidak luput dari kontroversi. Terdapat pembengkakan biaya yang signifikan dari biaya awal yang disepakati dengan pihak China.
Total biaya pembangunan mencapai sekitar Rp108 triliun, dengan pembengkakan biaya sekitar Rp19,3 triliun. Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi, mengungkapkan bahwa pembengkakan biaya tersebut sebesar 20% dari nilai proyek dan telah disetujui oleh China.
"Pembangunan kereta cepat Woosh menghabiskan total biaya sebesar USD 7,2 miliar (sekitar Rp 108 triliun), dengan penambahan biaya sebesar USD 1,2 miliar.
Awalnya, estimasi penambahan biaya mencapai USD 1,4 miliar, namun setelah dievaluasi oleh BPKP, proposal tersebut disetujui dengan penambahan biaya sebesar 20% dari nilai proyek," ujar Dwiyana Slamet Riyadi pada 22 Juni 2023.
Kereta Cepat Whoosh dijanjikan dapat mengurangi waktu perjalanan dari Jakarta ke Bandung dari sekitar 3 jam menjadi hanya 30 menit. Dengan pengurangan waktu perjalanan yang signifikan ini, diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi antara dua kota.
Untuk mendapatkan Informasi Lainnya Dari Pedoman Tangerang kamu bisa klik Dibawah ini.***
