Plasma PT HMBP Milik Siapa? Ini Sosok Keluarga Tjajadi yang Disebut Berkonflik dengan Warga Seruyan

- 10 Oktober 2023, 12:30 WIB
Plasma PT HMBP Milik Siapa? Ini Sosok Keluarga Tjajadi yang Disebut Berkonflik dengan Warga Seruyan
Plasma PT HMBP Milik Siapa? Ini Sosok Keluarga Tjajadi yang Disebut Berkonflik dengan Warga Seruyan /Instagram Foto Instagram Fraksi Rakyat Kalimantan

 

Pedoman Tangerang - Konflik agraria terus berkecamuk dan menimbulkan korban jiwa di Indonesia. Misalnya, pada tanggal 7 Oktober 2023, terjadi insiden di Seruyan, Kalimantan Tengah, di mana seorang warga bernama Gijik tewas saat penduduk melakukan aksi protes untuk meminta lahan kebun sawit plasma dari perusahaan PT Hamparan Massawit Bangun Persada (HMBP).

Warga telah mengajukan tuntutan terkait plasma sawit dan area lahan di luar HGU di wilayah PT Hamparan Masawit Bangun Persada (PT HMBP) sejak 16 September yang lalu.

Kejadian tersebut juga menyebabkan seorang lainnya yang terkena tembakan masih dalam kondisi kritis, sementara satu orang lainnya masih belum diketahui kondisi terbarunya karena telah dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Siapa Sheikh Ahmed Yassin? Inilah Sosok Pendiri Hamas yang Gugur Akibat Rudal Israel

Berdasarkan informasi yang beredar, PT HMBP adalah milik dari Grup Best Agro yang dikuasai oleh Keluarga Tjajadi.

Lantas siapakah keluarga Tjajadi yang disebut berkonflik dengan warga Seruyan?

Baca Juga: Siapa Pak Akbar? Inilah Sosok Guru yang Dilaporkan ke Polisi Usai Menegur Siswa Salat

Sosok Tjajadi Pemilik PT HMBP

Perusahaan sawit HMBP diketahui merupakan bagian dari Grup Best Agro milik Crazy Rich Surabaya Keluarga Tjajadi.

Menurut informasi yang diakses pada Selasa, 10 Oktober 2023, Best Industry Group tercatat dalam industri minyak nabati, khususnya dalam produksi minyak kelapa sawit.

Baca Juga: Siapa Dr Djaja Surya Atmadja? Ini Sosok yang Ungkap Hasil Forensik Kematian Mirna

Keluarga Tjajadi memulai bisnis Best Industry Group pada tahun 1982 sebagai respons terhadap perubahan preferensi konsumen dari minyak kelapa ke minyak kelapa sawit untuk keperluan memasak.

Pada tahun pertama operasinya, Best Industry Group berfokus pada pembangunan dan pemeliharaan pangsa pasar di wilayah domestik, yaitu Jawa Timur.

Dari sana, mereka secara bertahap memperluas cakupan kegiatan bisnis mereka ke daerah seperti Bali, Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jakarta, Sumatra, dan kemudian merambah ke seluruh nusantara.

Baca Juga: Siapa Jessica Wong? Inilah Sosok yang Disebut Pemilik Netflix Oleh Darmawan Salihin

Salah satu dari lima perusahaan pemurnian minyak kelapa sawit terbesar di Indonesia adalah Best Group, yang saat ini memiliki kapasitas pemurnian sebanyak 6.000 metrik ton per hari.

Keluarga Tjajadi pernah menjadi fokus perhatian dalam laporan Reuters pada tahun 2011 mengenai proyek perubahan iklim Rimba Raya.

Laporan investigasi Reuters mengungkap bahwa proyek Rimba Raya tersebut menghadapi konflik lahan dengan PT Best.

Proyek Rimba Raya awalnya ditujukan untuk menyelamatkan kawasan hutan gambut yang kaya akan karbon di Provinsi Kalimantan Tengah sebagai bagian dari upaya melawan perubahan iklim.

Wilayah tersebut sebagian besar terdiri dari hutan yang sangat lebat.

Rimba Raya awalnya direncanakan untuk menjadi bagian dari program REDD PBB, tetapi dalam laporan Reuters, disebutkan bahwa proyek ini terhambat oleh perselisihan klaim lahan antara beberapa perusahaan dalam Best Group.

Berdasarkan data dari Ditjen AHU Kementerian Hukum dan HAM, Winarto Tjajadi telah diangkat sebagai komisaris HMBP, sementara Roby Zulkarnaen menjabat sebagai Direktur perusahaan tersebut.

Pemegang saham terbesar HMBP adalah PT Bio Green Indonesia, dengan kepemilikan saham sebanyak 274.476, dan PT Best Capital Investment memiliki satu saham.

Kedua keluarga Tjajadi juga terlibat dalam PT Best Capital Investment, dengan Rendra Tjajadi memiliki 47.253 saham dan Winarno Tjajadi memiliki 87.753 saham.

Baca Juga: Agama Krishna Murti Apa? Ini Profil dan Biodata Polisi yang Disebut Memaksa Jessica Membunuh Mirna

Meskipun informasi mengenai keluarga Tjajadi terbatas, pada tahun 2018, Jusup Maruta Cayadi, anak dari Rendra Tjajadi, menjadi perhatian publik setelah persiapan pernikahannya yang mewah tersebar di media sosial.

Pernikahan Jusup Cayadi dengan Clarissa Wang di Nusa Dua, Bali, dihadiri oleh artis internasional seperti Calum Scott dan Michael Learns to Rock. Selain itu, pasangan tersebut juga melakukan penggalangan dana sebagai bagian dari acara pernikahannya.***

Editor: Bustamil Arifin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x