Menurut informasi yang diakses pada Selasa, 10 Oktober 2023, Best Industry Group tercatat dalam industri minyak nabati, khususnya dalam produksi minyak kelapa sawit.
Baca Juga: Siapa Dr Djaja Surya Atmadja? Ini Sosok yang Ungkap Hasil Forensik Kematian Mirna
Keluarga Tjajadi memulai bisnis Best Industry Group pada tahun 1982 sebagai respons terhadap perubahan preferensi konsumen dari minyak kelapa ke minyak kelapa sawit untuk keperluan memasak.
Pada tahun pertama operasinya, Best Industry Group berfokus pada pembangunan dan pemeliharaan pangsa pasar di wilayah domestik, yaitu Jawa Timur.
Dari sana, mereka secara bertahap memperluas cakupan kegiatan bisnis mereka ke daerah seperti Bali, Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jakarta, Sumatra, dan kemudian merambah ke seluruh nusantara.
Baca Juga: Siapa Jessica Wong? Inilah Sosok yang Disebut Pemilik Netflix Oleh Darmawan Salihin
Salah satu dari lima perusahaan pemurnian minyak kelapa sawit terbesar di Indonesia adalah Best Group, yang saat ini memiliki kapasitas pemurnian sebanyak 6.000 metrik ton per hari.
Keluarga Tjajadi pernah menjadi fokus perhatian dalam laporan Reuters pada tahun 2011 mengenai proyek perubahan iklim Rimba Raya.
Laporan investigasi Reuters mengungkap bahwa proyek Rimba Raya tersebut menghadapi konflik lahan dengan PT Best.
Proyek Rimba Raya awalnya ditujukan untuk menyelamatkan kawasan hutan gambut yang kaya akan karbon di Provinsi Kalimantan Tengah sebagai bagian dari upaya melawan perubahan iklim.