Terkait Bentrok Di PT. GNI, PKS Anggap Pemerinth Lemah

- 20 Januari 2023, 23:13 WIB
Ilustrasi PT. GNI
Ilustrasi PT. GNI /Instagram.com/@gni_hitz/

Pedoman Tangerang - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, menganggap Pemerintah lemah hadapi manajemen PT. Gunbuster Nichel Industry (GNI).

Sebagai pemegang otoritas kekuasaan harusnya Pemerintah bisa memaksa pihak GNI membuka semua data operasional perusahaan, yang diduga menjadi penyebab bentrok maut Sabtu (14/1/2023) lalu. Bukan malah sekedar meminta atau sebatas mengimbau.

Menurut Mulyanto, Pemerintah harus hadir dalam perkara yang serius seperti ini. Usut akar masalah bentrok ini secara objektif sehingga tidak ada satu pihak yang dirugikan.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1 Madura United vs Persib Bandung: Menang 1-0, Maung Bandung Lanjutkan Tren Kemenangan

"Pemeri  ntah punya kewenangan memaksa PT. GNI bersikap terbuka dan profesional terkait tenaga kerja mereka serta menjamin suasana yang kondusif bagi produktivitas kerja.

Dengan kewenangan yang ada harusnya Pemerintah bisa bergerak cepat menemukan akar masalahnya. Bukan sekedar mengimbau. Kalau sekedar mengimbau siapapun bisa," singgung Mulyanto.

Mulyanto menyebut sikap lemah seperti itu menunjukan Pemerintah tidak punya wibawa di hadapan PT. GNI. Padahal negara yang diwakili Pemerintah memiliki kewenangan yang bersifat “mengikat” dan “memaksa” siapapun untuk mematuhi aturan yang berlaku.

Baca Juga: Prihatin, PAUD di Garut Selatan Berdinding Bilik Bambu Bolong

Melalui instrumen regulasi dan kelembagan kementerian yang ada, Pemerintah harus dapat melakukan “pengaturan” dan “pengawasan” untuk memastikan, bahwa berbagai upaya investasi pengelolaan SDA di Indonesia sebesar-besarnya digunakan untuk kemakmuran masyarakat.

Halaman:

Editor: Araf Mukhtar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x