Network
Pedoman Tangerang - Thomas Djunianto selaku Wakil Ketua Gerakan Perubahan Center (GP Center) menyambut adanya reshuffle kabinet yang menurutnya akan membenahi semua visi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Thomas mengatakan bahwa perombakan kabinet tersebut disetujui khususnya kepada partai yang dianggap tidak sejalan dengan visi pemerintahan Jokowi.
“Khususnya mereshuffle menteri dari Partai Nasdem yang tidak sejalan dengan Visi pemerintahan Jokowi dan Kabinet Kerja Nasdem sendiri kini memegang kendali Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Kementerian Pertanian (Kementan), menurut saya ini harus dirombak dan dilakukan penyegaran demi kesehatan pemerintahan,” kata Thomas pada wartawan, Jumat (1/11/2023).
Dalam hal ini Thomas tekanan agar Presiden merobak Kementerian Pertanian demi mewujudkan ketahanan pangan sehingga kebijakan tersebut dapat dipimpin oleh sosok profesional yang sejalan dengan impian Presiden.
Masalah pangan, bagi tokoh GP Center tersebut, sangat penting karena menyangkut nyawa banyak orang.
Hal ini yang membuat Kementan menjadi salah satu putusan yang harus diadakan perbaikan.
Meskipun demikian, Thomas mengakui bahwa Kementan sudah banyak berusaha untuk menciptakan stabilitas pangan, khususnya di bawah arahan Wakil Menteri Kementerian Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi.
“Kementan saat ini melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan cita-cita ketahanan pangan yang jadi impian Presiden. Karena itulah Presiden Jokowi menunjuk langsung Pak Harvick untuk menciptakan program-program yang menguntungkan petani dan masyarakat luas,” katanya.
"Dan itu sudah berhasil karena saat ini harga pangan sudah cukup stabil," sambungnya.
