Network
Pedoman Tangerang – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melalui halaman resminya mengatakan bahwa sampai hari Sabtu, 21 Mei 2022 sudah ditemukan sebanyak 92 kasus penyebaran penyakit cacar monyet yang sudah terkonfirmasi oleh beberapa negara non endemik. Sedangkan 82 kasus lainnya masih diselidiki.
Sedangkan melalui keterangan pers yang dilakukan oleh Kemenkes pada hari Selasa, 24 Mei 2022, dr Mohammad Syahril, selaku juru bicara Kemenkes menyatakan bahwa virus cacar monyet masih belum masuk ke Indonesia.
Baca Juga: Virus Cacar Monyet Telah Bermutasi? Ini Jawaban dari WHO
Namun gejala-gejala dari penyakit ini harus diwaspadai. Karena apabila ada seseorang yang terkena gejala tersebut, apalagi beresiko tinggi atau imunitas turun, bisa berefek berat.
Berdasarkan hasil inkubasi virus cacar monyet dalam 6-18 hari. Namun ada juga yang mencapai 21 hari.
Gejala-gejala awal seseorang yang telah terjangkit virus monyet adalah sebagai berikut.
• Demam 38 derajat
