Pedoman Tangerang - Kabar soal kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak disambut oleh satu pun pejabat Amerika Serikat tengah ramai jadi perbincangan masyarakat Indonesia.
Tak terkecuali Wakil Ketua Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni atau PA 212 Novel Bamukmin yang juga syok melihat fenomena tersebut.
Novel mengatakan, fenomena Presiden Jokowi yang diabaikan oleh para pejabat saat kedatangannya ke Amerika Serikat sudah cukup membuktikan kalau Indonesia telah salah memilih pemimpin.
Baca Juga: Deretan Transgender Indonesia dan Metode Operasinya: Dari Permak Kepala Sampai Angkat Jakun
Pasalnya, menurut Novel, Jokowi memang sama sekali tidak memenuhi kelayakan sebagai presiden.
"Indonesia punya presiden yang jauh dari kepatutan dan kelayakan," ujar Novel Bamukmin dalam keterangannya, dikutip Jumat, 13 Mei 2022.
Novel pun berusaha menemukan penyebab yang membuat Jokowi tak disambut oleh pejabat negara adidaya itu.
Pikiran Novel lantas tertuju pada satu hal, yakni sosok Jokowi yang selama ini dibangun dengan pencitraan
Padahal, kata Novel, seorang pemimpin negara seharusnya memiliki kharisma, bukan malan sibuk membangun eksistensi diri lewat berbagai pencitraan.