Pedoman Tangerang - Kementerian Agama memastikan dari 101 titik pemantauan hilal di 34 provinsi Indonesia menunjukkan bahwa posisi hilal 1 Ramadan 1443 Hijriah/2022 Masehi belum terlihat.
"Artinya di Indonesia hilal terlalu rendah dan tak mungkin untuk terlihatnya hilal," ucap Yaqut.
Lebih lanjut ia katakan Ramadhan 2022 jatuh pada Ahad 3 April 2022.
secara umum di Indonesia pada 1 April 2022 petang ini tingginya kurang dari 2 derajat dan elongasinya kurang dari 6,4 derajat.
Baca Juga: Hasil Sidang Isbat NU 1 Ramadhan 2022, Jatuh Pada Minggu 3 April 2022
"Jadi, dengan kriteria baru MADIMS/RJ2017, yang dikaitkan dengan potensi rukyatul hilal, awal Ramadan, 3 April 2022," lanjutnya.
Dengan hasil sidang Isbat umat muslim Indonesia akan mengawali Ramadhan 2022 pada hari Minggu 3 April 2022.
Sebelum Nahdlatul Ulama, melalui Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memperkirakan awal Ramadhan 1443 H jatuh pada Minggu, 3 April 2022.
Lembaga Falakiyah PBNU menyebut jika ketinggian 2 derajat lebih 4 menit dan 3 derajat 4 menit, maka hasilnya hilal sulit untuk dilihat.