Perilaku Oknum Mafia Saat Pandemi Tak Cerminkan Semangat Patriot PPKM

- 3 Agustus 2021, 23:40 WIB
Ilustrasi Oknum penyalahgunaan di masa pandemi COVID-19
Ilustrasi Oknum penyalahgunaan di masa pandemi COVID-19 /PMJ News/

Pedoman Tangerang - Melonjaknya kasus Covid-19 membuat beberapa oknum memanfaatkan agar mendapatkan keuntungan sendiri. Beragam dilakukan oleh mereka yang tak kasihan melihat rakyat negeri ini menangis.

Terbaru adalah adanya oknum mafia obat yang membuat harga obat untuk penyembuhan pasien Covid-19 melambung tinggi.

Salah satu obatnya adalah jenis Oseltamivir yang ditemukan dengan harga cukup mahal atau jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Oknum menjual obat tersebut dengan harga Rp 850 ribu per kotak di saat HET hanya sekitar Rp 260 ribu per kotak.

Baca Juga: Kisah Kisah Mengharukan dan Gerakan Kemanusiaan Sebagai Modal Atasi Pandemi

Tak hanya itu, oknum juga terindikasi menimbun beberapa jenis obat, termasuk obat penanganan Covid-19, yakni Azithromycin 500mg. Obat tersebut diketahui sangat dibutuhkan oleh pasien Covid-19.

Melihat hal itu, Polres Jakarta Barat mengamankan sekitar 730 boks obat Azithromycin 500mg dari penggerebekan tersebut.Jika dikonversikan, jumlah tersebut bisa digunakan untuk 2.920 pasien Covid-19.

"Dimana jumlah tersebut jika dikonversikan dengan penggunaan wajar dapat digunakan untuk 2.920 orang penderita Covid-19," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo.

Ady mengungkapkan terdapat sejumlah oknum di PT ASA yang bekerja di bagian gudang, menjual Azithromycin 500mg dua kali lipat di atas harga normal.

Baca Juga: Perjalanan Apriyani Rahayu, Berawal dar Raket Usang, dari Konawe ke Jakarta lalu ke Tokyo, Jepang

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan

Sumber: Perempuan Indonesia Satu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x