Pemerintah Perlu Gerakkan Puskesmas Lakukan Tracing Covid-19 Pasca Lebaran

- 20 Mei 2021, 12:04 WIB
Kegiatan di Puskesmas Melong Tengah, Cimahi Selatan, Kota Cimahi, saat melakukan Gebyar Vaksinasi Lansia, Rabu 19 Mei 2021.
Kegiatan di Puskesmas Melong Tengah, Cimahi Selatan, Kota Cimahi, saat melakukan Gebyar Vaksinasi Lansia, Rabu 19 Mei 2021. /budi satria/PRFM

Pedoman Tangerang - Pemerintah perlu menggerakkan Puskesmas untuk mengantisipasi lonjakan peningkatan kenaikan kasus covid-19 pasca libur Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah.

Beberapa faktor kemungkinan menjadi pendorong kenaikan kasus, salah satunya adalah positivity rate yang naik dan jumlah pemeriksaan spesimen yang mengalami penurunan karena libur Lebaran.

Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono berharap Puskesmas dapat menjadi ujung tombak penanganan Covid-19.

Baca Juga: Waspada, 1 Keluarga di Tangerang Terinfeksi Virus Covid-19 Setelah Mudik Lebaran

Berkaca dari libur panjang Tahun baru kemarin, di mana kasus Covid-19 terpantau meningkat, ia meminta kepala daerah berperan aktif untuk menjaga kasus aktif Covid-19 di wilayahnya masing-masing.

“Peran Puskesmas ke depan, baik untuk pandemi maupun sistem kesehatan nasional ke depannya, ini sangat besar. Kenapa Puskesmas, karena ini pelayanan kesehatan yang paling depan. Kalau mengandalkan Dinas Kesehatan, ini nggak akan sanggup karena cakupan areanya terlalu besar," kata Nono melalui siaran pers DPD RI, Kamis, 20 Mei 2021.

Menurut Nono, Puskesmas dapat menjadi kekuatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sebab Puskesmas merupakan lembaga kesehatan yang didesain khusus untuk pelayanan paling depan di Indonesia.

Baca Juga: Warga Enggan Tes Rapid, Satgas Covid-19 di Tangerang Lakukan Pemeriksaan Door to Door

“Dengan optimalisasi Puskesmas dalam rangka tracing ini, maka kita bisa mengetahui dan mendeteksi dengan cepat,” urainya.

Halaman:

Editor: Alfin Pulungan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah