"Jakarta sudah keluar zona merah, bahkan RT yang berada di zona merah hanya ada tujuh, kemudian zona oranye ada 349 RT, dan 24.011 RT yang sudah hijau. Jadi kita mulai masuk zona hijau," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Jumat, 13 Agus 2021.
Riza mengatakan capaian ini berkat dukungan banyak pihak mulai dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, jajaran Forkopimda, komunitas dan dunia usaha serta partisipasi dan dukungan dari seluruh masyarakat dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Yuk Ikuti Video Conference HUT RI Langsung dari Istana Merdeka Jakarta, Begini Caranya
"Mudah-mudahan kita bisa bersama-sama meningkatkan terus kondisi baik ini," harap Riza.
Merujuk data dari corona.jakarta.go.id, jumlah Rukun Tetangga (RT) yang masuk dalam kategori zona rawan ada sebanyak 6.006 RT dengan zona merah penularan virus corona (COVID-19) di wilayah DKI Jakarta hanya tinggal sebanyak tujuh RT.
Suatu wilayah masuk dalam zona merah jika terdapat lebih dari lima rumah dengan konfirmasi kasus positif dalam tujuh hari terakhir.
Untuk zona merah pada periode 10-16 Agustus 2021, ada di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Di Jakarta Timur ada empat RT zona merah, yakni RT 006 RW 003 Kelurahan Cibubur.
Di Jakarta Selatan yang masuk dalam kategori zona merah, yakni RT 006 RW 006 dan RT 004 RW 005 Kelurahan Ciganjur serta RT 009 RW 007 Kelurahan Srengseng Sawah.***