Wih, Desa Wisata Ini Launching Aneka Produk Olahan Tempe Lho!

- 18 Oktober 2021, 13:04 WIB
Ilustrasi makanan tempe
Ilustrasi makanan tempe /Pixabay/Bintang_Galaxy//

Pedoman Tangerang - Gelaran Virtual Event Kampung Tematik Kota Malang 2021 ini menarik. Acara yang dikemas melalui tayang streaming Inspire Media TV ini juga di Kampung itu sendiri ada live event dan acara benar benar meriah. Hal ini menarik perhatian Kementerian Kominfo RI sejauh mana Kota Malang dalam promosi pariwisata pemanfaatan teknologi digital.

Dzaky Nurcahyo perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yang sedang meriset potensi unggulan yang ada di Kota Malang melalui program yang bertajuk "Smart City". Dimana Kota Malang termasuk 1 dari 100 Kota yang mengikuti program ini.

"Virtual event ini saya pikir dapat menggairahkan pariwisata yang ada di Kota Malang". Terlebih, sudah banyak masyarakat yang rindu untuk berkunjung ke kampung-kampung tematik yang ada di Kota Malang. Sehingga, dengan adanya acara live event yang di virtualkan ini dapat mengobati rasa rindu mereka terhadap Kota Malang, ungkapnya.

Minggu ini, di Kampung Wisata Kuliner Sanan yang sedang ada perayaan kampung Festival Kuliner Tempe Sanan. "Festival ini memperkenalkan bahwa produk tempe Sanan tiap tahun makin beragam"

Selain itu juga dipamerkan produk baru dari PKK seperti cookies tempe, bangsreng, stik mendol, tempe karakter, kue kering, nastar, bluder, kebab, nastar, kukis semua dari tempe. Ada juga souvenir dari batu alam dari Dosen Universitas Negeri Malang (UM). Salah satunya stand mahasiswa Politeknik Negeri Malang (Polinema) lewat PKM Pengabdian Masyarakat. Mereka memanfaatkan limbah kulit ari kedelai yang menjadi unggulan dalam bazar kuliner kali ini.

Gelaran Festival Kuliner Tempe Sanan dimeriahkan grup musik Karinding, Launching Tari Oglek Tempe Sanan sebagai tari sambutan, penyerahan Dokumentasi Tari, Penyerahan desain Kemasan Produk Tempe Sanan dari LP2M Universitas Negeri Malang serta showing stand bazar kuliner Tempe sanan.

Asmualik Anggota DPRD Kota Malang Dapil Blimbing yang rajin menghadiri setiap event kampung tematik dalam sambutanya menyampaikan "sentra kerajinan tempe yang sudah menembus pasar mancanegara sebagai tanda bahwa olahan tempe memang menjanjikan masa depan warga sanan". Gelaran ini sebagai tanda ekonomi dan wisata edukasi di Malang semoga mulai bangkit kembali.

Acara yang dipandu oleh Ki Demang Ketua Forkom Pokdarwis Kampung Tematik Kota Malang dan Afrilia Wijayanti MC kondang dari Sanan membuat warga yang menonton gelaran ini dari awal hingga akhir enggan beranjak dari tempat festival. Sajian musik etnik dan Tarian Oglek Tempe sanan makin menambah keseruan event ini.

Tarian Oglek Tempe ini diciptakan oleh Endang woro Suprihatin sengaja diciptakan untuk sajian penyambutan tamu wisatawan jika kampung wisata Tempe Sanan ini menerima tamu wisata edukasi. "saya menerima tantangan dari Ki Demang untuk menciptakan tari kreasi masing masing kampung tematik asal ada warga yang maubdi ajari dan ada dananya". sambut Wara sambil bercanda.

MC yang akrab dipanggil Lia juga mengajak tamu undangan ke stand kuliner. masing-masing Kementerian Kominfo RI, DPRD, Disporapar, Camat, Lurah, Babinsa Bhabinkamtibmas, RW Purwantoro Dosen pengabdian Masyarakat dari LP2M UM. setelah Lia yang juga asli dari Sanan mempromosikan produk oalah satu persatu termasuk produk olahan terbaru sontak dipersilahkan mengambil semua kuliner yang disajikan di stand membuat tak ada satupun produk yang sisa.

Halaman:

Editor: Ahmad Rafid Fadli Mukhtar


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x