Pedoman Tangerang - Dari data resmi yang dikeluarkan pemerintah Indonesia terkait kasus virus Corona (COVID-19) ada tambahan 1.384 kasus positif.
Jumat, 8 Oktober 2021. Data perkembangan penyebaran COVID-19 ini disampaikan BNPB, Data ini di-update setiap hari dengan cut off pukul 12.00 WIB.
Dengan tambahan ini, jumlah total kasus COVID-19 yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini menjadi 4.225.871 kasus.
Baca Juga: Tujuh Tips Sederhana Merawat Kaktus Bagi Pemula
Di tengah lonjakan kasus COVID-19, keberadaan masyarakat dituntut untuk semakin waspada terhadap gejala-gejala yang muncul.
Contohnya seperti demam, batuk, hingga bersin-bersin. Pada sisi yang lain, tidak sedikit orang yang tidak memiliki gejala atau asimtomatik, sehingga tidak pernah tahu dirinya terinfeksi COVID-19 dan pulih dengan sendirinya.
"Kami semua menyadari gejala utama virus Corona adalah demam tinggi dan batuk kering. Tapi, sebanyak 80 persen pasien COVID-19 memiliki gejala ringan atau tidak memilikinya (gejala) sama sekali," jelas ilmuwan bernama Dr Dominic Pimenta yang dikutip dari Daily Star.
Baca Juga: Seorang Siswa Tewas Didepan Gerbang SMAN 7 Bogor Akibat Tawuran
"Ketika gejala benar-benar terjadi, demam dan batuk masing-masing muncul pada sekitar 50-60 persen pasien," lanjutnya.
Selain itu, yang lebih mengkhawatirkan jika seseorang tertular COVID-19 lebih dari satu kali. Akibatnya, orang tersebut bisa sakit lagi, baik setelah didiagnosa oleh dokter maupun hanya praduga karena mengalami gejala yang ringan.