Mirisnya Nasib KAI, Penumpang Anjlok hingga 65 Persen Akibat PPKM Darurat

6 Juli 2021, 16:00 WIB
Petugas KAI Sumut mengatur tempat duduk penumpang untuk menerapkan "physical distancing". /Foto: Antara.

Pedoman Tangerang - Sektor transportasi mengalami penurunan jumlah penumpang yang signifikan selama berlakunya PPKM Darurat. Pembatasan sosial yang ketat mengakibatkan warga tak lagi bisa bepergian secara rutin.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) merupakan salah satu sektor yang merasakan dampaknya. Dalam tiga PPKM Darurat saja, perusahaan pelat merah itu melaporkan penurunan jumlah penumpang sebesar sebesar 65 persen untuk kereta api jarak jauh.

"Penurunan ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai membatasi pergerakan mereka sesuai arahan dan kebijakan pemerintah pada masa PPKM Darurat," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulis, Selasa, 6 Juli 2021.

Joni menuturkan, sebanyak 51.363 pelanggan KAI jarak jauh telah dilayani selama 3 sampai 5 Juli. Angkan ini turun dari pekan sebelumnya, antara 26-28 Juli yang mampu mengantarkan penumpang sebesar 104.072 orang. Itu artinya lebih 50 persen penumpang KAI turun.

Baca Juga: Tragis, 2 Pegawai KAI Tewas dengan Tubuh Remuk Tertabrak KRL Saat Cek Rel Kereta

Penurunan signifikan juga terjadi dalam rentang sehari saja, yakni pada 4 Juli dengan perolehan penumpang 25.495 orang dan 5 Juli yang hanya mengangkut 8.829 penumpang KA Jarak Jauh.

KAI mengurangi perjalanan KA Jarak Jauh sebesar 44 persen selama PPKM Darurat. Jika per har pada Juni biasanya melayani 122 perjalanan, sekarang hanya 68 perjalanan.

Menurut Joni, kebijakan ini merupakan bentuk dukungan KAI terhadap penerapan PPKM Darurat.

Untuk membantu masyarakat melengkapi persyaratan, KAI kembali menambah layanan Vaksinasi COVID-19 gratis di stasiun, yaitu Stasiun Malang mulai 6 Juli 2021. Dengan demikian, kini terdapat 11 Stasiun yang menyediakan Vaksinasi COVID-19 gratis khusus pelanggan KA Jarak Jauh yaitu: Gambir, Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, Jember, dan Malang.

Baca Juga: Aksi Lapangan Gus Muhaimin, Sidak Pasar dan Mal di Hari Ketiga PPKM Darurat

Adapun syarat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 gratis antara lain berusia 18 tahun ke atas, menunjukkan kode booking tiket, KTP, dan datang paling lambat H-1 sebelum jadwal keberangkatan.

Khusus bagi ibu hamil bisa mendapatkan vaksin di stasiun setelah mendapat penjelasan dari petugas kesehatan dan bersedia atas pilihannya untuk divaksin COVID-19.

"Pada periode 3-Juli 2021 KAI telah melakukan vaksinasi kepada 993 pelanggan KA Jarak Jauh di berbagai stasiun," ujar Joni.

Selain layanan Vaksinasi Covid-19 Gratis di Stasiun, KAI juga telah menyediakan 83 Stasiun yang melayani Rapid Test Antigen seharga Rp 85.000.***

Editor: Alfin Pulungan

Tags

Terkini

Terpopuler