Waspada Penyakit Lumpy Skin Disease Virus ( LSD – Virus ) Pada Hewan Ternak, Tidak Layak Konsumsi Manusia, Men

- 31 Mei 2023, 08:00 WIB
Waspada Penyakit Lumpy Skin Disease Virus ( LSD – Virus ) Pada Hewan Ternak, Tidak Layak Konsumsi Manusia, Mengapa?
Waspada Penyakit Lumpy Skin Disease Virus ( LSD – Virus ) Pada Hewan Ternak, Tidak Layak Konsumsi Manusia, Mengapa? /Pixabay

Pedman Tangerang – Lumpy Skin Disease (LSD - Virus) atau lato - lato merupakan sejenis penyakit kulit disebabkan oleh Lumpy Skin Disease Virus yang merupakan virus bermateri genetik DNA yang bersifat non Zoonosis.

Virus sejenis ini umumnya lebih sering menyerang hewan seperti sapi dan kerbau. Merupakan penyakit yang menular yang juga dapat menyebabkan kematian pada hewan ternak.

Gejala yang sering timbul pun bervariasi dari yang ringan sampai berat tergantung jenisnya. Hewan yang terjangkit virus sejenis ini kulitnya akan ditumbuhi banyak bentol – bentol yang nantinya pecah sendiri sehingga berbentuk mirip seperti kudis walaupun sekalinya virus ini sembuh dia akan meninggalkan bekas yang permanen.

Baca Juga: Awas Kehamilan Berada di Luar Tempat yang Semestinya, Kehamilan Ektopik!!! Faktor abortus!?

Tanda klinis yang mungkin bisa diwaspadai pada hewan ternak:

· Terlihat lemah

· Penurunan produksi susu pada sapi perah

· Terjadinya abortus jangka panjang

· Infertilitas dan demam berkepanjangan

· Hingga mengenai produksi daging ternak yang tidak layak konsumsi

· Hidung dan mata berair

· Pembengkakan limfonodus subscapula dan prefemoralis, serta dapat terjadinya oedema pada kaki

· Lesi kulit berupa nodul/benjolan dengan ukuran 1 – 7 Cm Di area leher, kepala, ambing, ekor,kaki hampir seluruh tubuh bisa dikenai

· Nafsu makan yang berkurang

Baca Juga: Waduh, Benarkah Ahok Pelaku Utama Tragedi KM 50? Cek Fakta Sebenarnya!

Upaya yang dapat dilakukan untuk pengendalian dan pencegahan penyakit LSD dengan memberikan vaksin secara rutin dan melakukan desinfektan kandang yang sesuai dengan secepatnya. Naun penyakit ini tidak dapat menular pada manusia, jika terdapat salah satu ternak yang terinfeksi secepatnya diisolasi dari ternak lainnya sebab daging pada ternak tersebut tidak layak dikonsumsi Manusia.

Sebab daging tidak layak lagi dikonsumsi akibat virus yang membuat daging tidak lagi memiliki Nutrisi protein dan asam amino yang mana telah diperuntukkan sebelumnya untuk replikasi Virus. Itulah mengapa daging yang dikandung oleh hewan yang terjangkit virus tersebut tidak layak lagi dikonsumsi***

Editor: Abdul Majid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x