Network
Pedoman Tangerang - Beredar informasi di media sosial yang menyebutkan bahwa 13 anak di Afrika meninggal dunia karena vaksin Covid-19.
Seperti yang dilansir dari Turnbackhoax.id Beredar postingan di Facebook yang menyebarkan sebuah video tewasnya anak-anak dari Afrika.
Dalam unggahan tersebut, terdapat sebuah video para kerabat anak-anak tersebut menangis secara histeris.
Video itu diunggah oleh akun Haseki Hurrem Sul Tan yang menjelaskan bahwa meninggalnya 13 anak sekolah di Afrika tersebut dikarenakan vaksin COVID-19.
Lalu bagaimana kebenaran kabar tersebut? Mari kita cek faktanya!
Setelah melakukan penelusuran fakta terkait oleh tim turnbackhoax.id, meninggalnya 13 anak sekolah tersebut bukan karena vaksin COVID-19. Namun karena kecelakaan di sekolah mereka.
Baca Juga: Pemerintah Paksa untuk Gelar Vaksin Mematikan pada Februari Mendatang, Cek Faktanya
Hoax dengan video yang sama telah beredar sejak awal tahun 2020, namun klaim yang dibuat di antaranya seperti kematian yang disebabkan keracunan biskuit, keracunan permen, dan diserang oleh “makhluk asing”. Kesemua klaim tersebut adalah HOAX.
Melansir dari media Afrika Piga Firimbi, diketahui bahwa 13 anak yang meninggal tersebut dikarenakan kecelakaan setelah pulang dari sekolah.
